Remaja Islam, Kau Istimewa Pakai Banget!

Tapi sayang seribu sayang, banyak anak remaja sekarang yang tidak menyadari kalau dirinya begitu istimewa.

Oleh. Yuyun Suminah
(Kontributor NarasiPost.Com)

NarasiPost.Com-Sobat, kalau boleh memilih mau yang istimewa atau biasa-biasa saja? Pasti memilih yang istimewa, 'kan? Wajar kok, namanya manusia sudah dari sananya (fitrah) ingin yang terbaik dalam hidupnya.
Tapi tergantung apa dulu nih! Kalau untuk urusan dunia kita sepakat ya memilih yang biasa-biasa saja. Kalau memilih yang istimewa yakin deh berat di ongkos. Secara, mengikuti perkembangan dunia tidak ada habisnya.

Misalnya baru saja bulan lalu lagi tren ini, eh besok sudah ganti lagi tren terbaru, terus saja begitu. Baru saja beli baju model ini besok sudah basi alias ketinggalan zaman. Bukan berarti tidak boleh beli, pertimbangkan lagi antara butuh atau hanya keinginan saja, boleh saja selama ada cuannya dan sesuai syariat.

Berbeda dengan kita, aku dan kamu para remaja Islam, percaya tidak kalau kita ini istimewa di hadapan Allah mulai dari fisik yang sempurna berbeda dengan makhluk ciptaan Allah lainnya, kita diberi akal sedangkan yang lain tidak.

https://narasipost.com/teenager/11/2020/dont-feel-insecure/

Allah Swt. berfirman yang artinya: "Sungguh, Kami benar-benar telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya." (QS. At-Tin: 4)

Selain itu kita ini termasuk umat terbaik supaya makin percaya dan yakin, Allah Swt berfirman yang artinya:

"Kamu (umat Islam) adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia (selama) kamu menyuruh (berbuat) yang makruf, mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah …” (QS. Ali Imran: 110).

Tapi sayang seribu sayang, banyak anak remaja sekarang yang tidak menyadari kalau dirinya begitu istimewa. Buktinya tidak sedikit di antara para remaja yang memudarkan sikap istimewa yang sudah Allah berikan bahkan hilang karena terlibat kasus kenakalan remaja. Mulai dari tawuran, kriminal, kasus pornografi bahkan pelaku kekerasan. Miris ya!

Sob, ada cara yang bisa menyadarkan bahwa kita ini istimewa.

Di bawah ini ada tiga hal yang bisa kita lakukan untuk menjadi remaja istimewa, mau tahu atau mau banget? Lanjutin bacanya, ya!

1. Perlu usaha, tidak ada yang namanya kesuksesan kalau tidak diawali usaha, betul? Begitu juga dengan predikat istimewa yang sudah Allah berikan. Supaya predikat itu bisa kita raih dan rasakan wajib pakai banget adanya usaha. Karena predikat istimewa yang mau kita kejar tidak hanya sebatas di mata penduduk dunia tapi langsung Sang Pencipta. Dengan berusaha untuk kajian, belajar Islam dan lainnya.
   
   
2. Taat totalitas, ketika kita mengerjakan sesuatu perlu total supaya hasilnya maksimal. Benar, 'kan? Begitu pun dengan predikat istimewa yang mau kita kejar. Perlu ketaatan yang total, tidak setengah-setengah dengan cara mengikuti semua perintah dan larangan-Nya.
   Misal kita rajin pergi ke kajian tapi tidak mau menyakini kewajiban menutup aurat bagi muslimah, atau mau menutup aurat tapi masih melakukan aktivitas pacaran. Yang seperti itu artinya masih pilih-pilih hukum. Yang total itu ngaji ok, menutup aurat yes, pacaran no. Yang seperti ini istimewa pakai banget.
   
   
3. Cari sahabat taat, istikamah itu berat, yang ringan itu istirahat, pasti dong pernah dengar kalimat tersebut? Itu tandanya kita butuh teman, jangan sendirian kita tak akan kuat, banyak godaan mengadang. Maka perlu kita mencari sahabat yang satu frekuensi yang sama-sama berproses 'tuk taat.
   Sampai Rasulullah berpesan lewat sabdanya yang familier agar kita mau mencari seorang sahabat yang taat.
   "Perumpamaan kawan yang baik dan kawan yang buruk seperti seorang penjual minyak wangi dan seorang peniup alat untuk menyalakan api (pandai besi). Adapun penjual minyak wangi, mungkin dia akan memberikan hadiah kepadamu, atau engkau membeli darinya, atau engkau mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, mungkin dia akan membakar pakaianmu, atau engkau mendapatkan bau yang buruk”. [HR. Bukhari dan Muslim]

So, remaja, aku, kamu, dan para remaja Islam bisa istimewa pakai banget jika kita melakukan perkara berikut: Pertama, ikhtiar atau berusaha untuk meraih predikat tersebut. Kedua, menjalankan syariat Islam secara total. Ketiga, mencari sahabat taat yang bisa mengingatkan kita dalam kebaikan, memotivasi, dan saling menasihati. Are you ready? Siap jadi remaja istimewa? Yes we are ready. Takbir. Wallahu'alam. []