Fast Beauty Bikin Iri

"Ingat, yang Allah nilai adalah seberapa cantik amalan kita! Bukan seberapa glowing wajah kita. "

Oleh. Choirin Fitri
(Kontributor NarasiPost.Com)

NarasiPost.Com-Ada enggak sih cewek yang enggak suka berstatus cantik. Heeemmm, rasanya enggak ada, deh. Rata-rata makhluk berjenis kelamin wanita ini suka banget dipuji cantik. Betul atau benar?

Enggak heran jika status cantik ini dikejar dengan segenap daya upaya. Mulai dari perawatan yang makan waktu lama sampai yang kini viral, fast beauty. Cantik versi kilat khusus yang bikin iri banyak wanita masa kini.

Fast beauty ini banyak dipilih mereka dari kalangan berduit. Why? Namanya juga cantik kilat, tentu saja membutuhkan biaya yang enggak kaleng-kaleng. Oplas misalnya, duit merah selembar pasti enggak laku. Butuh berlembar-lembar cuan berwarna darah ini.

Uniknya oplas kini menjadi gaya hidup yang enggak bisa dipisahkan dari kehidupan cewek masa kini. Enggak puas dengan hidung yang kurang mancung, oplas. Lihat dagu yang kurang lancip, oplas. Raba pipi kok terasa kurang ini itu, oplas. Bahkan, bisa-bisa muka yang aslinya baik-baik saja bisa jadi sasaran oplas sana-sini.

Tahu enggak oplas ini adalah bentuk enggak bersyukurnya manusia yang diciptakan oleh Allah dengan sebaik-baik bentuk?
Allah berfirman dalam surah At-Tin ayat 4 yang bunyinya:

لَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ فِيْٓ اَحْسَنِ تَقْوِيْمٍۖ

"Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya."

Ayat ini jelas bin terang benderang bahwa kita diciptakan dalam kondisi terbaik. Wajah kita dibentuk oleh Allah dengan perpaduan terbaik. Ukuran kemancungan hidung, tembam atau tidaknya pipi, bentuk dagu, dan bagian wajah lainnya adalah sebaik-baik bentuk. Enggak ada yang asimetris. Semua simetris.

Enggak heran jika menurut testimoni orang-orang yang oplas, oplas itu bikin ketagihan. Why? Because, mereka enggak pernah puas. Mereka merasa ada yang kurang di sana-sini. Sehingga, butuh beberapa kali revisi wajah untuk menemukan bentuk terbaik versi hawa nafsu mereka.

Emang, ya, aneh banget ini manusia. Sudah dikasih wajah versi terbaik, eh malah bingung dipermak sana-sini. Begitulah jadinya enggak ada kepuasan. Alhasil, oplas pun dijalankan berulang-ulang.

Coba renungi firman Allah dalam surah An-Nisa' ayat 119 tentang fenomena fast beauty ini. Terjemahan ayatnya adalah:

""Dan pasti kusesatkan mereka, dan akan kubangkitkan angan-angan kosong pada mereka dan akan kusuruh mereka memotong telinga-telinga binatang ternak, (lalu mereka benar-benar memotongnya), dan akan aku suruh mereka mengubah ciptaan Allah, (lalu mereka benar-benar mengubahnya).' Barangsiapa menjadikan setan sebagai pelindung selain Allah, maka sungguh, dia menderita kerugian yang nyata."

Astagfirullah, ngeri banget, lo, dengan ancaman setan ini! Setan bakal menyesatkan manusia dengan angan-angan kosong. Angan-angan cantik versi sempurna yang menuruti hawa nafsu. Angan-angan cantik yang mengikuti selera setan durjana yang mengajak kita pada kesesatan. Angan-angan cantik versi artis luar negeri, dalam negeri, atau siapa pun pesohor yang jadi standar cantik masa kini. Akhirnya, membuat kita berani melanggar aturan Allah dengan mengubah ciptaan-Nya.

Sebagai wanita beriman tentunya kita enggak bakal ikutin tren cantik versi orang-orang yang mengufuri nikmat Allah. Kita enggak boleh terjebak pada arahan para kapitalis yang ingin meraup keuntungan sebesar-besarnya dengan standar cantik versi mereka. Kudu glowing, hidung mancung, dagu lancip, bibir memesona, badan bak gitar, dll. Bakal capek dan menguras kocek jika standar manusia yang enggak pernah merasa puas ini yang kita pakai.

Sebagai seorang muslimah tentu standar hidup yang dipakai adalah halal-haram. Enggak bakalan dia mengambil yang haram karena bakal Allah balas dengan dosa. Ancaman paling ngerinya, azab neraka. Ia bakal mengambil jalan halal agar pahala yang berbuah surga yang dituai.

Yakin, deh, Allah enggak bakal mempertanyakan cantik atau enggaknya kita. Mengapa? Karena Allah telah menciptakan kita dengan sebaik-baik bentuk. Yang bakal ditanya adalah untuk apa raga yang kita miliki? Kita gunakan untuk ketaatan ataukah untuk kesesatan?

Ingat, yang Allah nilai adalah seberapa cantik amalan kita! Bukan seberapa glowing wajah kita.

Allah berfirman:

اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْ

"Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa." (Surah Al-Hujurat:13)

Clear, ya? Dari ayat ini kita bisa belajar bahwa standar yang Allah inginkan dari kita adalah seberapa takwa kita. Percuma jika kita punya wajah glowing, eh amalan kebaikan kita hitam pekat. Nauzubillahimindzalik.

So, enggak usah deh iri atau terjebak dengan fenomena fast beauty yang nyatanya enggak diridai Allah. Mending cari jalan halal kalau emang ingin punya wajah cantik. Masih banyak kok produk kosmetik buatan atau alami yang bikin kita bisa menjaga nikmat wajah dari Allah. Tinggal kita mau telaten atau enggaknya. Mau berusaha meraih jalan halal atau enggaknya.

Toh sebenarnya dengan kita berwudu tiap waktu salat atau menjaga kesucian dengan berulang kali berwudu, insyaallah bikin wajah kita glowing. Enggak hanya cantik di dunia, kita pun bakal dinobatkan jadi bidadari surga kelak jika kita pun meng- glowing-kan amal. Masyaallah.[]