Utang Meroket, negara Kian Terjerat
September 3, 2024

Utang Meroket, Negara Kian Terjerat

Utang yang terus bertambah akan membuat suatu negara terjerat ke dalam jebakan utang. Penambahan utang bukanlah hal yang tepat. Oleh. Arum Indah(Tim Penulis Inti NarasiPost.Com) NarasiPost.Com-Utang negara makin meroket dan diproyeksikan akan menembus Rp8,7 kuadriliun pada Desember 2024. Utang ini mayoritas berasal dari penerbitan surat berharga negara (SBN), pinjaman dari luar negeri, dan pinjaman domestik. […]
Tambahan Anggaran dari Utang
June 19, 2024

Tambahan Anggaran dari Utang, Solusi atau "Bunuh Diri"?

Tambahan anggaran kementerian dari utang hanyalah upaya menutup satu masalah, tetapi menciptakan masalah baru yang lebih beragam. Oleh. Sartinah(Tim Penulis Inti NarasiPost.Com & Penulis Rempaka Literasiku/Bianglala Aksara) NarasiPost.Com-Penambahan anggaran banyak diusulkan oleh berbagai kementerian dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025. Salah satu kementerian yang ikut meminta tambahan anggaran adalah Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR). […]
BPJS Kesehatan
June 7, 2024

BPJS Kesehatan, Alat Memalak Rakyat?

BPJS Kesehatan atau JKN sebagai syarat administrasi pengurusan layanan publik hanyalah kamuflase untuk memalak rakyat. Oleh. Siti Komariah (Tim Penulis Inti NarasiPost.Com) NarasiPost.Com-BPJS Kesehatan atau JKN akan menjadi syarat mengurus perpanjangan masa berlaku Surat Izin Mengemudi (SIM). Aturan ini akan diuji coba di tujuh daerah, mulai 1 Juni sampai 30 September mendatang. Wilayah daerah kepolisian […]
Menelisik Turunnya Kmiskinan Ekstrem di Indonesia
May 24, 2024

Menelisik Turunnya Kemiskinan Ekstrem di Indonesia

Penurunan kemiskinan ekstrem di Indonesia yang dilaporkan Bank Dunia mencapai 16% pada 2002 hingga 2022 tidak sesuai kenyataan. Oleh. R. Raraswati(Kontributor NarasiPost.Com) NarasiPost.Com-Kemiskinan ekstrem di Indonesia dikabarkan turun. Ini sebagaimana diberitakan sindonews.com pada Sabtu, 18 Mei 2024. Benarkah demikian? Bank Dunia melaporkan penurunan kemiskinan ekstrem di Indonesia dari 61% menjadi 16% pada rentang tahun 2002 […]