Cukuplah tentara kecil-Mu menjadi ujian
Sebagai penambah keimanan
Asa ini ternyata harus tak sesuai kenyataan
Memaksa rindu ini jadi tak bertuan
Oleh: Bunda FaHsan
NarasiPost-Syawal ini, kali kedua tak bertemu
Hanya lukisan dirinya pengobat rasa rindu
Sempat terukir harapan semu
Yang terpaksa berlalu
Akibat kebijakan tak menentu
Cukuplah tentara kecil-Mu menjadi ujian
Sebagai penambah keimanan
Asa ini ternyata harus tak sesuai kenyataan
Memaksa rindu ini jadi tak bertuan
Terbayang, tulus wajahnya tergurat kesedihan
Kunjungan anak cucu yang ia harapkan
Tapi apa daya, kami tertawan
Di tanah rantau kami ditahan
Dengan tumpahan rindu akan tanah kelahiran
Ya Allah, hanya doaku terucap lirih
Menahan hati sakit nan perih
Raga mereka kembali tak bisa kupeluk
Wajah mereka kembali tak bisa kucium
Namun, harapku mereka tetap tersenyum riang
Walau ada banyak rasa yang tak terbilang
Doakan kami wahai orang tuaku
Untuk tetap bersabar berjuang di jalan berliku
Sungguh lelah karena terus tertipu
Kata-kata manis yang merayu
Doakan kami di sepertiga malam
Agar tetap kuat dalam melawan kezaliman
Agar terus istikamah dalam jalan kebenaran
Sampai tiba saat Allah memberikan kemenangan
Bagi sistem yang memberikan rahmat bagi seluruh alam
Bogor, 29 Ramadan 1442H[]
photo :Pinterest
Disclaimer: Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya. NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected]