Ares, Kedebong Pisang yang Lezat

"Kedebong pisang juga mengandung serat yang tinggi, sama seperti sayuran hijau yang biasa dikonsumsi, berkhasiat mengobati batu ginjal, menurunkan berat badan, mengontrol tekanan darah dan kolesterol, hingga menyembuhkan asam lambung."

Oleh. Siti Amelia Q. A
(Kontributor NarasiPost.Com)

NarasiPost.Com-Ada yang sudah familier dengan masakan Ares? atau familier dengan nama kedebong pisang? Yups, kedebong pisang itu tidak lain adalah batang pisang, di beberapa daerah penyebutan batang pisang bisa berbeda-beda, di daerah asal saya, yakni Lombok disebutnya kedebong sedangkan di Jawa dinamai gedebog. Apa sebutan batang pisang di daerahmu, Dears?

Kalian tahu tidak? Jika batang pisang ini dapat diolah menjadi masakan lezat? Bisa jadi pengolahan batang pisang ini juga berbeda-beda di tiap daerah. Tetapi kali ini, saya ingin membahas batang pisang atau kedebong yang menjadi masakan khas dan lezat di pulau Lombok, yaitu Ares.

Ares merupakan salah satu masakan khas pulau Lombok, Ares biasanya disajikan pada hari-hari istimewa atau pada acara-acara besar, seperti acara pernikahan, tasyakuran, selamatan dan lain sebagainya. Maka tidak heran jika Ares jarang kita jumpai sebagai menu sehari-hari masyarakat Lombok. Selain karena pengolahan Ares yang lumayan ribet, juga karena batang pisang sebagai bahan utama Ares ini tidak di jual bebas di pasaran, seperti sayur pada umumnya.

Untuk mendapatkan batang pisang yang sesuai keinginan, biasanya orang-orang memesan terlebih dahulu batang pohon pisang apa yang diinginkan, bahkan mungkin mereka memiliki pohon pisangnya langsung di pekarangan rumah. Di Indonesia, kita masih sangat mudah menemukan batang pisang untuk diolah, lain hal nya dengan di luar negeri, batang pisang terbilang makanan mahal dan hanya di jual di supermarket saja. Wow, ternyata beberapa negara di luar Indonesia juga mengenal olahan batang pisang.

Kandungan dan Khasiat Batang Pisang

Menurut beberapa penelitian terkait kandungan batang pisang, ternyata tersimpan begitu banyak kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti vitamin A, vitamin B, vitamin C, tanin, gula, saponin, zat tepung, kalium, dan masih banyak lagi.

Mengonsumsi kedebong pisang ini, juga dapat mendetoksifikasi racun yang ada di dalam tubuh serta dapat memperlancar pencernaan. Bahan alami yang ada dalam batang pisang dapat membersihkan sistem pencernaan secara efektif, sehingga melindungi tubuh dari berbagai penyakit yang membahayakan.

Kedebong pisang juga mengandung serat yang tinggi, sama seperti sayuran hijau yang biasa dikonsumsi, berkhasiat mengobati batu ginjal, menurunkan berat badan, mengontrol tekanan darah dan kolesterol, hingga menyembuhkan asam lambung. Melihat begitu banyak khasiatnya, tak heran jika kedebong pisang dikenal sampai ke luar negeri.

Seperti yang diriwayatkan dalam hadis Muslim, Rasulullah saw. bersabda :

لِكُلِّ دَاءٍ دَوَاءٌ، فَإِذَا أُصِيْبَ دَوَاءُ الدَّاءِ بَرَأَ بِإِذْنِ اللهِ

"Semua penyakit ada obatnya. Apabila sesuai antara obat dan penyakitnya, maka (penyakit) akan sembuh dengan izin Allah Swt."

Sejumlah ulama seperti Imam An-Nawawi menyebut bahwa makna dari hadis, 'setiap penyakit ada obatnya' adalah motivasi kepada umat Islam untuk berobat ketika sakit. Ikhtiar penyembuhan bisa menggunakan baik dengan herbal maupun obat kimiawi.

Pengolahan Ares

Untuk mendapatkan Ares sebagai masakan yang lezat, terlebih dahulu kita siapkan batang pisang muda. Ya, harus yang muda, karena tekstur dan rasanya yang lebih nikmat. Masyarakat Lombok biasanya menggunakan batang pisang Kepok atau Sabe yang muda. Batang pisang dipisah-pisahkan hingga mendapatkan batang pisang yang paling muda, lalu di potong kecil-kecil, ditaruh dalam wadah besar dan diberikan garam grosok, lalu di peras-peras melalui beberapa tahapan pemerasan, agar air serta getah-getah yang ada dalam batang pisang tersebut benar-benar hilang. Ulangi hingga batang pisang tersebut benar-benar bersih dan tidak mengandung air serta getahnya lagi.

Biasanya, bagian pemerasan kedebong ini dilakukan oleh laki-laki, karena bagian ini memang membutuhkan tenaga yang kuat, agar menghasilkan bahan baku Ares yang berkualitas, yakni berpengaruh kepada rasa dan ketahanan Ares nanti.

Selanjutnya, menyiapkan bumbu atau rempah-rempah yang akan digunakan untuk memasak Ares, juga bahan-bahan pelengkap lainnya, yakni :

Bahan pelengkap:

  • Tetelan daging sapi (sebagai kaldu)
  • Santan peras

Bahan bumbu halus:

  • Merica
  • Cengkeh
  • Kayu manis
  • Ketumbar
  • Sebie Tanda/cabai Jawa
  • Bawang putih, bawang merah
  • Laos, jahe, kunyit, kencur
  • Cabe kecil, cabe besar, cabe kering/cabai hitam
  • Kemiri, terasi, gula merah secukupnya.
    Bahan-bahan tersebut dihaluskan.

Bumbu halus tersebut digoreng dengan menggunakan sedikit minyak, setelah harum masukkan tetelan, santan, dan tunggu hingga tetelan agak matang, kemudian masukkan Ares yang sudah bersih tadi ke dalam masakan, koreksi rasa dan tunggu hingga matang dan Ares pun siap disantap.

Masyaallah, luar biasa Allah menciptakan tanaman, tumbuhan, hewan serta seluruh alam semesta ini. Tidak ada yang sia-sia dalam penciptaan tersebut, tinggal bagaimana kita memahami karunia Allah Swt. tersebut.

Wallahu A’lam Bishowab.[]

Disclaimer

Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya.  NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected]

Kontributor NarasiPost.Com Dan Pegiat Pena Banua
Siti Amelia Q. A, S. IP,. M. IP Kontributor NarasiPost.com
Previous
Syirik Merebak, Akidah Umat Makin Rusak
Next
Palestina Berjaya Hanya dengan Islam
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
bubblemenu-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram