"Akan tetapi, dari seluruh negara yang berhasil mengolah sukun, Indonesia juaranya dari sisi kreativitas. Sukun diolah menjadi bolu sukun, donat sukun, kue tar sukun, kolak sukun, roti panggang, dan deretan kue lainnya."
Oleh. Haifa Eimaan
(Tim Penulis Inti NarasiPost.Com)
NarasiPost.Com-Pernahkah mendengar nama buah roti (bread fruit)? Belum ya? Bagaimana kalau buah sukun? Untuk buah yang satu ini pasti sudah familier bahkan sering mengudapnya ‘kan? Atau adakah yang juga belum tahu sama sekali dengan keberadaan buah ini?
Bread fruit adalah sebutan bangsa Eropa untuk buah sukun. Saat muda kulitnya berwarna hijau terang, bentuknya bulat memanjang, sepintas tampak berduri tajam seperti nangka, tetapi faktanya tidak berduri tajam. Saat tua warna kulitnya berubah menjadi kuning hingga kecokelatan. Teksturnya yang empuk ketika matang dan aromanya setelah dipanggang yang sangat mirip roti, maka jadilah dinamakan buah roti oleh bangsa Eropa. Sukun mengkal rasanya juga mirip kentang. Ya, karena cita rasanya yang unik dan enak inilah bangsa Eropa banyak yang menyukai buah sukun.
Awal perkenalan bangsa Eropa dengan buah sukun dimulai pada tahun 1769. Sir Joseph Banks yang merupakan ketua perkumpulan kaum ningrat Inggris (President Royal Society) sekaligus seorang ahli botani berusaha mencari sumber pangan yang murah, tetapi kaya energi untuk konsumsi para budak. Ia memulai perjalanan lautnya ke wilayah Asia Tenggara bersama James Cook. Di kawasan tropis inilah untuk pertama kalinya Banks bertemu buah sukun dan menjulukinya bread fruit. Misinya menemukan sumber pangan baru terjawab oleh buah sukun (bread fruit).
Demikianlah awal perjalanan sukun yang asli nusantara sampai ke seluruh dunia. Distribusi sukun seiring dengan perdagangan rempah-rempah ke Eropa. Sukun juga menyebar hingga ke wilayah utara Samudra Atlantik di Karibia bersama perbudakan. Budak-budak yang dimaksud dalam ekspedisi James Cook adalah para budak Irlandia yang dikirim ke negara-negara di Karibia.
Kandungan Buah Sukun
Buah yang memiliki nama ilmiah Artocarpus altilis ini kaya serat sehingga baik untuk kesehatan pencernaan. Bila matang, rasanya lebih manis karena patinya berubah menjadi gula. Dalam satu buah sukun, kandungan karbohidratnya sebanyak 30% dan kadar airnya 70%. Sukun juga mengandung rata-rata 20 mg vitamin C dan mineral yang dibutuhkan tubuh. Apabila buah sukun dikeringkan dan dijadikan tepung, kandungan patinya mencapai 75%, gula 31%, 5% protein, dan 2% lemak. Dengan komposisi semacam ini, sangat tepat apabila sukun dijadikan makanan pokok.
Manfaat Sukun
Allah Swt. secara umum menyebut buah-buahan di dalam Al-Qur'an surah An-Nahl ayat 11.
يُنۢبِتُ لَكُم بِهِ ٱلزَّرْعَ وَٱلزَّيْتُونَ وَٱلنَّخِيلَ وَٱلْأَعْنَٰبَ وَمِن كُلِّ ٱلثَّمَرَٰتِ ۗ إِنَّ فِى ذَٰلِكَ لَءَايَةً لِّقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ
Yang artinya, “Dia menumbuhkan bagi kalian dengan air hujan itu tanam-tanaman; zaitun, kurma, anggur, dan segala macam buah-buahan. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar ada tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang memikirkan.” (QS. An-Nahl ayat: 11)
Dalam tafsir Muyassar yang dikutip dari laman tafsirweb.com, Allah menumbuhkan beragam tanaman sebagai sumber makanan bagi manusia. Yang demikian itu agar manusia benar-benar memikirkan kekuasaan Allah dan mengimani-Nya.
Sebagaimana sukun yang Allah ciptakan di antara jutaan jenis buah di dunia, ternyata selain sebagai bahan pangan, seluruh bagian pohon sukun sangat bermanfaat. Daun sukun biasanya digunakan oleh masyarakat sebagai bahan pembuatan obat herbal untuk mengatasi penyakit yang menyerang bagian kantung kemih. Walaupun kalangan medis masih meragukan khasiatnya, tetapi banyak warga masyarakat mempercayai khasiatnya dan tidak sedikit dari penderita yang sembuh.
Cara memanfaatkan daun sukun adalah dengan menyeduhnya serupa teh. Penggunaannya harus rutin. Umumnya setelah beberapa bulan baru terasa khasiatnya. Daun sukun juga sering digunakan sebagai pakan hewan ternak.
Adapun getahnya digunakan sebagai perekat untuk menangkap burung, untuk menambal kebocoran pada perahu oleh masyarakat tradisional, hingga sebagai bahan pembuatan permen karet oleh masyarakat modern. Sedangkan kayunya dipakai untuk dasar pembuatan perahu, sebagai mebel atau peralatan rumah tangga.
Aneka Olahan Sukun
Sebelum mendaftar aneka olahan sukun di Indonesia yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, ada baiknya melongok ke negara-negara lain dulu.
Di Sri Lanka, sukun dimasak kari bersama santan dan beberapa rempah. Kadang hanya dikukus ditambah parutan kelapa. Di Seychelles, negara kecil di barat laut Samudra Hindia, sukun dijadikan makanan pokok. Masyarakat setempat biasanya menikmati sukun dengan cara direbus atau dipanggang. Terkadang mereka menikmatinya sebagai hidangan penutup, yaitu sukun direbus di dalam santan kelapa lalu ditambahkan bubuk vanila, kayu manis, dan sejumput garam.
Di Puerto Rico sukun dimasak dengan cara direbus bersama ikan kod yang diasinkan. Mereka juga mengolahnya dengan ditumbuk dan diisi daging berbumbu. Nama hidangan itu Rellenos de pana. Ada juga lasagna de Pana, yakni sukun tumbuk, diberi lapisan daging, dan taburan keju di atasnya. Tidak cukup hanya itu saja, mereka juga mengolah sukun menjadi puding.
Akan tetapi, dari seluruh negara yang berhasil mengolah sukun, Indonesia juaranya dari sisi kreativitas. Sukun diolah menjadi bolu sukun, donat sukun, kue tar sukun, kolak sukun, roti panggang, dan deretan kue lainnya. Sebagai teman nasi, sukun dimasak menjadi sayur lodeh sukun dan perkedel sukun. Satu lagi hidangan dari sukun yang tidak boleh dilewatkan, keripik sukun.
Berikut resep keripik sukun yang bisa dijadikan ide jualan.
Bahan:
1 buah sukun mengkal
1 sendok makan kapur sirih
1 sendok makan garam minyak goreng secukupnya
Cara membuat:
- Kupas buah sukun sampai bersih
- Cuci sukun sampai hilang getahnya
- Potong tipis-tipis agar didapatkan rasa renyah
- Rendam irisan sukun di dalam air yang telah diberi kapur sirih dan garam selama 15 menit
- Goreng sukun dalam minyak panas sampai kuning kecokelatan
- Tiriskan sukun dari minyak goreng
- Masukkan ke dalam kemasan setelah dingin
Masyaallah. Betapa luar biasa Allah Swt. ciptakan sukun. Masih ada yang tidak mau kenalan dengan sukun? []
Referensi:
Kurnia, Rohmat. 2021. Mengenal Manfaat Sukun Manggis dan Sirsak dari Pengobatan hingga Olahan Makanan. Jakarta: Penerbit Bhuana Ilmu Populer
https://tafsirweb.com/4359-surat-an-nahl-ayat-11.html diakses tanggal 06 Februari 2023 pukul 12.47[]
