Pupur sumur dapur bukanlah jerat kebebasan
Menampar si kulit merah pada hakekat
Karena kemurnian cinta hakiki pada Pencipta
Telah memuliakan perempuan dalam Islam
Oleh: NS Rahayu
NarasiPost.Com-Tahukah kamu arti kebodohan?
Ketika pupur sumur dapur jadi mantra
Tersemat tanpa tahu makna
Ambyar menjadi bola liar
Memporakporandakan hakekat
Terbahaknya si kulit merah
Menghembus buluh-buluh api penyesatan
Di tengah kemurnian cinta
Di tengah ketulusan ukhuwah
Di tengah kepolosan pemikiran
Liar mengobarkan kebencian
Seperti istri Abu Lahab
Senantiasa membawa kayu bakar
Meski tahu kebenaran
Akan menghempaskannya
Kegelapan pasti tersibak oleh cahaya
Kebodohan pasti terdobrak kebaikan
Sang putri murid Kiyai Sholeh Darat
Mengajarkan luhurnya aturan Islam
Menjaga marwah anak, istri, ibu dan daiyah
Pupur sumur dapur bukanlah jerat kebebasan
Menampar si kulit merah pada hakekat
Karena kemurnian cinta hakiki pada Pencipta
Telah memuliakan perempuan dalam Islam
Dan ketaatannya menjadi bulir-bulir pahala
Kartini lebur dalam kesadaran
Seandainya usia beliau panjang
Literasi pena-nya akan bercerita
Rusaknya peradaban si kulit merah
Mulianya peradaban Islam
Ngawi, Mei 2021[]
Photo : Google
Disclaimer: Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya. NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected]