Belajar Sambil Mengejar Ketertinggalan

Belajar sambil menegejar ketertinggalan

Seorang muslim akan menguat imannya dan akan lebih tenang dan bahagia ketika ia terus belajar tanpa henti.

Oleh. Isty Da’iyah
(Kontributor NarasiPost.Com)

NarasiPost.Com-Allah menjanjikan bahwa orang-orang yang beriman dan berilmu akan mempunyai derajat yang lebih tinggi. Lebih mengesankan lagi bahwa ilmu adalah jalan menuju kebahagiaan, insyaallah dengan ilmu dan iman kita bisa menjadi insan yang mulia. Sebagaimana sabda Rasulullah saw. yang artinya:

“Barang siapa yang menginginkan dunia, maka wajiblah baginya dengan ilmu. Barang siapa yang ingin akhirat maka wajib baginya untuk mencari ilmu, dan barang siapa yang menginginkan dunia dan akhirat maka wajib baginya untuk mencari ilmu.”

Orang yang banyak belajar akan memperoleh banyak ilmu dan pengetahuan. Tanpa pengetahuan, tangan dan kaki akan terbelenggu, tidak bisa bergerak ke mana-mana. Cakrawala berpikir akan sangat sempit.

Oleh karenanya hendaklah setiap muslim selalu belajar dengan kesungguhan. Agar paham arah jalan kehidupan. Meskipun kadang merasa tertinggal jangan segan untuk mengejar. Kejarlah ilmu sampai dapat, karena dengan ilmu manusia akan menemukan jalan kebahagiaan di dunia hingga akhirat.

Pentingnya Ilmu

Tidak ada artinya kekayaan sebanyak apa pun apabila tidak disertai dengan kekayaan ilmu. Ilmu sangat berguna bagi manusia agar hidup bisa berjalan sesuai dengan aturan Allah. Maka hendaklah kita banyak belajar tentang ilmu mengenal Allah, mengenal rasul, ilmu mengenal diri, ilmu mengenal arti hidup, dan ilmu-ilmu lainnya.

Allah Swt. telah mengingatkan kepada hambanya dalam Al-Qur’an surah Al-A’laq ayat 1 yakni ”Iqra’,” yang artinya: “Bacalah.”
Para ulama ada yang mengartikan bahwa kata ”bacalah” mempunyai arti himpunlah. Himpunlah sebanyak mungkin ilmu, informasi, pengalaman, karena tidak ada yang dapat dilakukan tanpa ilmu. Kebodohan adalah Belenggu yang membuat hidup manusia tidak berdaya dan mudah ditipu. Makin banyak belajar makin banyak ilmu dan wawasan yang akan dijadikan pengalaman. Maka akan makin terampil dalam menghadapi kehidupan ini.

Ilmu bagai cahaya yang bisa menampakkan dengan jelas mana jalan yang tepat untuk ditempuh, dan mana jalan yang akan menjerumuskan serta membahayakan. Ilmu adalah pupuk iman, tidak akan pernah kokoh kehidupan tanpa iman dan tidak akan pernah kokoh iman tanpa ilmu yang diamalkan dengan ikhlas.

Orang yang kaya dengan ilmu dan pengalaman bukanlah orang yang berpenampilan dengan aksesoris, atribut, atau sebutan. Namun, orang yang berilmu akan memancarkan ke kecemerlangan akhlak dan kerendahan hati dalam menyumbangkan solusi terbaik bagi kehidupan umat manusia.

Orang yang berilmu akan mempunyai banyak gagasan. Makin banyak gagasan maka akan makin banyak ide yang menghasilkan banyak kreativitas. Walhasil makin leluasa untuk berkontribusi terhadap umat dalam berupaya mencari solusi hakiki dalam setiap permasalahan yang ada. Sehingga bisa mempunyai karya nyata yang gemilang untuk tegaknya peradaban Islam. Terbukti kejayaan peradaban Islam lahir lewat orang-orang berilmu dengan keimanan yang kuat.

Terus Belajar dan Mengejar Ketinggalan

Banyak kekurangan dalam diri manusia tidaklah menjadi penghalang untuk menyampaikan kebenaran dan dakwah Islam. Justru hal ini hendaklah menjadikannya lebih giat belajar untuk mengejar ketinggalan. Karena sejatinya belajar hendaklah dilakukan dari ketika manusia dalam buaian hingga tutup usia.

https://narasipost.com/motivasi/03/2022/mengejar-dunia-yang-hanya-sebatas-permainan/

Kesuksesan dalam menjalankan misi sebagai seorang muslim hanya dapat diraih dengan menguasai ilmu. Belajar tiada henti adalah cara untuk menjadi muslim sejati. Sebagaimana Allah berfirman dalam surah Al-Mujadilah ayat 11 yang artinya:

“Dan apabila dikatakan: 'Berdirilah kamu, maka berdirilah niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.'”

Dengan banyak belajar maka kemampuan akan meningkat, sehingga bisa menyelesaikan masalah yang ada dengan solusi yang tepat. Seorang muslim akan menguat imannya dan akan lebih tenang dan bahagia ketika ia terus belajar tanpa henti. Hidup akan lebih optimis dan percaya diri karena kemampuan akan terus di up-grade dan lebih survive dalam situasi apa pun.

Agar Tetap Semangat Belajar

Sejauh mana usaha kita untuk tetap belajar adalah kunci kita dalam meraih ilmu. Ada kombinasi antara kerja keras, kerja cerdas, dengan hati yang ikhlas sebagai usaha untuk meraih rida Allah. Sehingga apabila kita tidak sungguh-sungguh menggunakan akal dan hati kita, maka belajar akan menjadi hal yang sangat sulit dilakukan.

Oleh karena itu perlu kiat-kiat agar tetap semangat untuk belajar dan mengejar ketertinggalan akan ilmu yang ada.

Di antara yang harus dilakukan adalah:

  1. Niat semata mencari rida Allah, agar bisa selamat dunia dan akhirat.
  2. Mengazamkan diri tidak akan melewatkan hari tanpa belajar, termasuk belajar tentang hakikat kehidupan bagi seorang muslim.
  3. Ilmu adalah investasi masa depan, maka jangan pernah merasa rugi jika ketika dalam proses belajar kita mengeluarkan banyak tenaga, pikiran bahkan harta.
  4. Ketika kita sudah belajar dan mendapatkan ilmu, yang terpenting adalah mengamalkan ilmu tersebut. Sehingga dapat memberikan manfaat yang nyata. Selain itu berbagi ilmu kepada orang lain juga akan menambah keberkahan ilmu yang kita dapatkan. Makin sering berbagi ilmu, pahala jariah juga akan makin mengalir.

Semoga Allah Swt. senantiasa memberikan kemudahan bagi setiap muslim untuk terus belajar demi meningkatkan kualitas dirinya. Sehingga dengan ilmunya bisa menjadi sumbangsih bagi tegaknya peradaban Islam yang telah Allah janjikan.

Wallahu’alam bishawab. []

Disclaimer

Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya.  NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email narasipostmedia@gmail.com

Kontributor NarasiPost.Com
isty Daiyah Kontributor NarasiPost.Com & Penulis Jejak Karya Impian
Previous
The Real of Hunger Games
Next
Menggenggam Dunia Akhirat dengan Membaca
1 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

3 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Netty al Kayyisa
Netty al Kayyisa
4 months ago

Siap menjadi pembelajar terutama belajar dari mb isty yang kereeen

Mimy muthmainnah
Mimy muthmainnah
5 months ago

Masyaallah tabarakallah. Naskah keren yang selalu menggugah dan menginspirasi. Sedari awal suka baca naskah mb Isty bahasanya enak mengalir...sukses dunia akhirat mbakku...insyaallah pemenang pertama. Aamiin

Isty Da'iyah
Isty Da'iyah
Reply to  Mimy muthmainnah
5 months ago

MasyaAllah.....mbak Mimi juga keren.

bubblemenu-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram