El Savador Mencekam, Gangster Berkeliaran

"Lahirnya banyak gangster di dunia, termasuk Mara Salvatrucha tak lepas dari sistem kapitalisme yang digunakan di dunia. Sistem ini tak mampu menjamin kesejahteraan dan keamanan yang diidamkan oleh masyarakat. Hingga kemudian, mereka membentuk keamanan sendiri demi menjamin kesejahteraan mereka"

Oleh. Dia Dwi Arista
(Tim Redaksi NarasiPost.Com)

NarasiPost.Com-Pemerintah El Savador telah mengeluarkan status darurat negara. Para petinggi negara tersebut terpaksa mengumumkan status darurat disebabkan masifnya pembunuhan yang dilakukan oleh geng Mara Salvatrucha atau MS-13. Pada Sabtu (26/3) lalu, terhitung 62 korban meninggal dalam satu hari. Bahkan angka ini hampir menyaingi angka kematian selama bulan Februari, yakni 72 korban dalam sebulan. Tentu kekejian gangster ini membuat El Savador mencekam, sebab gangster berkeliaran di lingkungan. Lantas, siapakah Mara Salvatrucha? Mengapa bermunculan gangster-gangster berbahaya di negara tersebut? (cnnindonesia.com, 28/3/2022)

Mara Salvatrucha (MS-13)

Mara Salvatrucha adalah nama sebuah geng yang lahir di jalanan Los Angeles, Amerika Serikat, pada tahun 1980an. Geng ini terbentuk dengan tujuan mengikat persaudaraan antarimigran El Savador di AS. Namun, banyaknya tantangan sebuah geng di AS, membuat MS-13 berusaha menjadi geng yang lebih kuat dari geng-geng lainnya. Tentu dikarenakan hidup dijalanan sama halnya hidup di hutan rimba, yang kuat yang digdaya. Begitu pula dengan para gangster ini, agar mereka tidak diganggu oleh geng lainnya, maka pilihannya hanya satu, menjadi yang terkuat dan terkejam.

Gangster ini tentu tak bisa dibandingkan dengan geng anak jalanan macam sinetron Indonesia. MS-13 adalah geng yang paling ditakuti di dunia internasional, beranggotakan hingga ratusan ribu orang dari seluruh dunia, menobatkan MS-13 sebagai salah satu gangster terbesar dan terbrutal. Sebagaimana yang dilansir bbc.com, (21/4/2017) geng ini mengantongi pendapatan sekitar 31,2 juta dolar Amerika. Jangan dibayangkan mereka bermain saham agar menjadi crazy rich, tentu bukan. Uang yang mereka dapatkan berasal dari pemerasan, pasar gelap, perdagangan manusia, perdagangan senjata ilegal, serta serangkaian kejahatan lain. Persis di film, sebab memang film mengadopsi cerita dari kehidupan mereka.

Awalnya, para imigran El Savador mendarat di Amerika Serikat untuk berlindung dari perang sipil di negaranya. Di sinilah cikal bakal geng ini terbentuk. Namun, semakin lama geng Mara Salvatrucha membuat Amerika gerah. Pembunuhan, penjarahan, pemerkosaan, sering dilakukan oleh anggota geng tersebut, hingga pemerintah AS pun mendeportasi para anggota geng ini ke negara asal mereka pada tahun 1990an. Dari sanalah MS-13 mendunia. Deportasi ini memberi angin segar bagi geng tersebut untuk melebarkan sayap tak hanya di El Savador, namun di negara-negara Amerika Tengah lainnya. Hingga mereka dikenal sebagai geng transnasional bahkan internasional.

Kapitalisme Membuka Celah Lahirnya Gangster

Kekosongan kesejahteraan di tengah masyarakat, minimnya pekerjaan, serta pemerintahan yang korup kerap menjadi cikal bakal lahirnya gangster. Pun dalam kasus MS-13, konflik dalam negeri, kekerasan lingkungan, sekolah dan keluarga, serta ketidakpuasan rakyat terhadap pemerintahan akhirnya melahirkan ikatan baru yang lebih kuat dari ikatan lainnya. Awalnya ikatan ini hanya untuk persaudaraan, namun berubah menjadi ikatan kepentingan. Meski lahir di Amerika Serikat, namun mereka tumbuh besar di El Savador dan berakar di sana. Hingga saat ini, MS-13 tak dapat ditundukkan oleh rezim Nayib Bukele.

Lahirnya banyak gangster di dunia, termasuk Mara Salvatrucha tak lepas dari sistem kapitalisme yang digunakan di dunia. Sistem ini tak mampu menjamin kesejahteraan dan keamanan yang diidamkan oleh masyarakat. Hingga kemudian, mereka membentuk keamanan sendiri demi menjamin kesejahteraan mereka. Pendidikan rendah pun memiliki andil besar bagi terbentuknya geng-geng semacam ini, sebab ketika cara berpikir mereka lebih baik, tidak akan mudah terpengaruh oleh geng-geng yang ada. Inilah akibat dari absennya negara mengurusi rakyat.

Berbeda jika rakyat merasa memiliki kehidupan sejahtera, pendidikan tinggi, kesehatan yang terjamin, serta lingkungan mendukung, maka gejolak penolakan terhadap pemerintahan dan lingkungan sosial bisa diminimalisasi bahkan dihilangkan. Hasilnya, tak akan ada pemberontak-pemberontak yang dapat meresahkan rakyat dan negara. Lantas adakah sistem yang dapat menanganinya? sedangkan kita bisa lihat sistem saat ini terkesan pontang-panting menangani para gangster ini.

Cara Islam Mencegah Timbulnya Pemberontak

Pemerintahan Islam yag dikenal dengan Khilafah, adalah sebuah pemerintahan yang berlandaskan syariat Islam. Adanya syariat tak hanya untuk kepentingan di akhirat, namun juga untuk menciptakan kesejahteraan di dunia. Sebab, aturan-aturan yang ada dalam syariat jika diterapkan akan membawa rahmat bagi setiap manusia, baik muslim atau nonmuslim yang tunduk dalam pemerintahan Islam.

Rahmat ini dapat berupa jaminan pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat seperti pangan, papan, sandang, kesehatan, pendidikan, dan keamanan. Basic need yang menjadi pusat kehidupan manusia di dunia. Ketika basic need ini terpenuhi dengan makruf, maka keinginan berbuat kejahatan akan sirna. Sebab faktor utama adanya kejahatan adalah tidak terpenuhinya basic need secara makruf. Dan menjadi fitrah bagi manusia akan tenang dengan hidup berkecukupan. Apalagi dengan penerapan syariat di berbagai bidang kehidupan, maka ketenangan dan kebahagiaan dapat tercapai, tanpa memikirkan adanya riba dan kezaliman kebijakan.

Bahkan rakyat akan memfokuskan kehidupan dunianya kepada akhirat, kejayaan Islam dan kaum muslimin. Kesibukan manusia hari ini yang berputar pada kebutuhan pokok akan teralihkan kepada perjuangan menegakkan kalimatullah.

Bagaimana Islam Mengatasi Pemberontak?

Berkaca pada perjalanan hidup Nabi Muhammad saw. dan para sahabat, juga para Khalifah yang pernah memimpin kaum muslim hingga ribuan tahun lamanya, akan kita dapati beberapa peristiwa pemberontakan, misal pembangkangan Maslamah Al-Kadzdzab, pemberontakan orang-orang yang tak mau membayar zakat dan murtad ketika Nabi wafat, juga Khawarij pada masa antara pemerintahan Khalifah Ali bin Abi Thalib dan Muawiyah bin Abi Sufyan.

Dalam hal ini Nabi Muhammad saw. pernah bersabda: "Barang siapa yang datang kepada kalian, ketika kalian bersatu di bawah satu pimpinan, dia berkeinginan untuk memecah belah persatuan kalian, maka bunuhlah dia." (HR. Muslim)

Imam An-Nawawi menjelaskan perihal hadis di atas, bahwa terdapat perintah agar memerangi orang atau kelompok pemberontak kepada kepemimpinan Khalifah, juga pemberontak yang ingin memecah belah kesatuan kaum muslim. Jalan satu-satunya adalah di perangi, sebab kejahatannya tidak akan berhenti sebelum mereka diperang atau dibunuh.

Demikianlah cara Islam menumpas para pemberontak, atau dalam kasus di El Savador adalah gangster. Ketika kesejahteraan sudah diberikan, namun masih muncul pemberontak dengan alasan lain semisal, kekuasaan atau hasutan pihak luar, maka Khalifah akan memerintahkan untuk melumpuhkan mereka dengan perang. Allahu a'lam bis-shawwab.[]

Disclaimer

Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya.  NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email narasipostmedia@gmail.com

Tim Redaksi NarasiPost.Com
Dia Dwi Arista Tim Redaksi NarasiPost.Com
Previous
Mengejar Dunia yang Hanya Sebatas Permainan
Next
Ketergantungan Impor Menjadikan Negara Tidak Mandiri
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
bubblemenu-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram