Salah satu testimoni peserta event ke-11 NarasiPost.Com dalam rubrik Opini dengan tema "Peran Perempuan sebagai Penggerak Opini Islam di Era Digital” yang diselenggarakan tanggal 19 juni 2021.
Oleh : Sherly Syaima
NarasiPost.Com-Alhamdulillah, event kali ini bisa saya ikuti dari awal hingga akhir walau sempat terkendala sinyal sedikit. Host yang memandu cikgu Meli Mustofiah maasyaa Allah, pemateri pertama Ceu pemred Siti Ningrum perwakilan dari media Wacana Edukasi menjelaskan dengan lugas cara membuat opini agar tidak membosankan dibaca orang. Bahkan, kalau bisa tulisan kita itu dirindukan para pembaca. Gaya bicara sundais, menjadi ciri khasnya.
Harus banyak baca kata beliau, coba membaca fiksi untuk menambah diksi non fiksi. Banyak penulis fiksi/novelis ideologis, silakan beli #eh ngeiklanin juga 🤭
Selesai materi pertama, berlanjut ke materi selanjutnya. Mau tahu siapa? Pemateri imut, masih muda tapi maasyaa Allah ilmu luar biasa. Penuli, redpel media Muslimahtimes dan editor rubrik opini di NarasiPost.Com ini memaparkan tentang serba-serbi kedalahan dalam menulis. Diawali dengan materi parafrasa, bahwa seorang penulis itu ya menulis bukan mengcopas. Parafrasa adalah membahasakan ulang berita yang dikutip oleh seorang penulis.
Keseruan terus berlangsung ketika teh Annisa Afriliani Hana yang mewakili media Narasipost.com,memaparkan materi puebi dan kbbi. Sekadar bukan sekedar. Sekuler bukan sekular. Menyejahterakan bukan mensejahterakan. Dan lain-lain. Banyak ya yang harus dipelajari oleh penulis.
Narasipost.com memang selalu memberikan yang terbaik dalam event-event yang diselenggarakannya. Untuk menambah amunisi para penulis agar lebih baik dan giat dalam menulis sebagai sarana dakwah. Mom Andrealica Nhordeeniz sebagai foundernya yang friendly dan tegas 🤭 memberi warna baru di dunia media dan kepenulisan.
Materi selanjutnya yaitu cikgu Hasni Tagili , perwakilan dari media Lensamedianews com. Beliau memaparkan tentang pentingnya angle atau sudut pandang. Setiap hari fakta banyak sekali. Lewat di beranda sosmed, dan sebagainya. Sebagai penulis tentu harus terus monitoring fakta dan berita. Sebagai bahan untuk menulis. Tapi, kata cikgu mengutip perkataan cikgu Asri Supatmiati , "Menulis itu bukan yang tercepat namun yang tepat".
Bukan hanya karena dikejar DL, isu hangat, faktual dan up to date tapi isi tulisan tak tepat. Wah, bahaya ya. Sudut pandang itu bisa dari sisi mana saja jika ingin membahas suatu fakta. Misal ada buku yang tiba-tiba viral. Bisa dibahas, dari mengapa judul buku tersebut jadi viral. Penulisnya siapa, latar belakangnya apa. Bagaimana marketingnya hingga buku tersebut viral dan terkenal.
Lanjut materi terakhir, sebenarnya masih ada satu materi lagi yaitu dari Aishaa Rahma namun beliau sakit. Kita doakan agar lekas pulih. Terwakili oleh aka Khadijah Nelly Binti Syahminin dari media Linimasanews.com. Materi yang disampaikan tentang Konsisten menulis dengan segala hambatan dan rintangan. Beliau terjun ke dunia menulis sudah lama, sejak 2007. Maasyaa Allah ya. Tulisannya pun sudah tayang di berbagai media online dan cetak. Sebagai Pemred dan juga penulis beliau memiliki totalitas yang luar biasa. Semoga kita bisa meneladani semangatnya. Untuk dakwah lillah menjaring jariyah lewat pena, mencerdaskan umat dan saksi di akhirat bahwa kita pernah berbuat untuk kemuliaan Islam.
Hari ini sungguh mendapat nikmat yang luar biasa. Melihat para Srikandi penggerak opini Islam tampil mencerahkan dan mencerdaskan umat. Menambah amunisi yang berisi bagi para pejuang literasi.
Jazaakunnallah Khair tim Narasipost, barakallah ❤️❤️
Waringinkurung, Sabtu, 19 Juni 2021
Disclaimer: Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya. NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected]