Aku

Aku adalah aku
Seonggok raga berbalut semangat
Mendampingimu walau kau tak butuh
Mengudarakan doa, hingga luka menjadi teduh


Oleh: HusnulKh
(Pegiat Dakwah Sosmed & Mahasiswi Madura)

Aku adalah aku
Karena aku bukan dia,
dia bukan aku

Aku adalah aku yang selalu mencintamu,
berjuang bersama karena-Nya
Aku tak mampu menghadiahkanmu surga
Aku tak mampu seperti apa inginmu

Juga tak sama seperti harapmu
Karena,
aku hanyalah deretan raga yang tanpa-Nya tak berharga

Meski kamu menuntutku untuk ada
Nyatanya, ku tak bisa masuk di relung hatimu
Berulang kali ku berkata,
tapi tak mampu menepis lapisan masalahmu

Aku hanyalah aku
Makhluk kecil yang terkadang membuatmu jengkel
Sebab, deretan kata selalu menyapamu setiap waktu,
dan kamu bagai penghapus yang mudah melupakan
Hingga aku membisu mencari obat

Tak ingatkah cinta-Nya padamu,
juga ia yang menyebutmu saudaranya?
Itu bukan bualan manis yang menjadi wasiat
Tapi janji ideologis yang selalu menguat

Aku selalu ingin mengobati sakitmu
Juga menghibur di setiap lukamu
Berharapmu bisa
Tapi, waktumu denganku tak ada

Bagaimana mungkin aku membiarkanmu menyandang derita.?
Sedangkan, arah perjuangan selalu menepi
Menanti seorang untuk disampaikan
Bukan terbuai dengan rasa yang tak rupawan

Aku adalah aku
Seonggok raga berbalut semangat
Mendampingimu walau kau tak butuh
Mengudarakan doa, hingga luka menjadi teduh

Di atas buaian masa lalu
Mencekam dalam kalbu
Kusadar pertemuan kita hadiah dari semesta

Walau ajakan cintaku karena jalan-Nya
Sering disangka pemaksaan belaka
Sering dianggap rayuan menjemukan yang hanya itu dan itu saja
Tapi tak apa, karena aku hanya ingin bersama,
Menggandengmu menggapai rida-Nya
Dan menjagamu dari murka-Nya
Bukan karena dia yang menurutmu mewah
Tapi, karena aku yang menjadikanmu teduh dengan syariat-Nya


Picture Source by Google

Disclaimer: Www.NarasiPost.Com adalah wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya. NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan Anda ke email narasipostmedia@gmail.com

Disclaimer

Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya.  NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email narasipostmedia@gmail.com

Previous
Kasat Kusut Kata "Pulang"
Next
Peradaban Islam Butuh Pemimpin
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
bubblemenu-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram