Momentum Ramadan saatnya berbenah diri.
Belajar dengan kesungguhan dan senang hati.
Agar aku dan kaululus dalam proses pembelajaran ini.
Melewati sebelas bulan yang akan datang dalam menjalankan kehidupan nanti
Oleh. Dewi Kusuma
(Pemerhati Umat)
NarasiPost.Com-Tak terasa waktu bergulir teramat cepat
Rasa rindu ini masih ingin kan bersamamu
Limpahan keberkahan sebentar lagi akan terlewat
Rasa hati tak ingin melepaskanmu
Akankah aku berjumpa lagi di Ramadan yang akan datang?
Apa yang telah aku dan kau perbuat di Ramadan kali ini?
Hanya menahan lapar dan dahaga tanpa mampu mengambil
pelajaran sehingga semua terbang
Mestinya momen ini mampu membawa pada ketakwaan hati
Banyak magfirah, kasih sayang, dan keberkahan tercurah
Janganlah hal ini akan hilang percuma tanpa manfaat dan arah
Ingatlah kehidupan dunia hanya sekadar numpang lewat
Tentunya jangan menjadikan aku dan kau terlambat
Meraih kemenangan dengan derajat takwa
Meraih keberkahan dengan rahmat-Nya
Mengikuti suri teladannya manusia
Muhammad Rasulullah saw. yang aku dan kau harapkan syafaat-Nya
Cukupkan hati untuk bergelut dengan keegoisan
Cukupkan sanubari untuk merasa paling benar dan hebat
Sadarkan diri bahwa manusia banyak kealpaan
Kadang salah tanpa disadari dalam berbuat
Segala tingkah dan laku harus sesuai aturan Allah
Syariat Islam yang mendasari dalam menjalani kehidupan
Jika belum memahami tak perlu membenci aturan Allah
Tetaplah talabulilmi demi mendapatkan keridaan
Ramadan bagaikan malam seribu bulan
Sungguh sayang bila tak mau berjuang
Berjuang dalam menegakkan syariat idaman
Yang akan melimpahkan banyak kebahagiaan dan kasih sayang
Tiada yang wajib diterapkan selain aturan Islam
Yang telah terbukti berabad-abad penuh kegemilangan
Menebar dalam setiap sanubari secara mendalam
Hingga surga firdaus dalam genggaman
Masihkah aku dan kau meragukan hukum Allah?
Padahal aku dan kau ciptaan-Nya
Ciptaan Allah yang paling sempurna
Karena ada akal untuk bertingkah laku sesuai fitrah-Nya
Yakinkan diri untuk menjadi hamba yang saleh
Dengan menerapkan semua aturan Allah
Menjalankan seluruh perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nya
Agar aku dan kau menjadi generasi yang bertakwa
Momentum Ramadan saatnya berbenah diri
Belajar dengan kesungguhan dan senang hati
Agar aku dan kaululus dalam proses pembelajaran ini
Melewati sebelas bulan yang akan datang dalam menjalankan kehidupan nanti
Jangan sampai salah dalam memahami
Jangan sampai hilang arah dan hilang kesempatan
Selama bulan Ramadan semua ibadah dilipatgandakan
Raih semua dengan keikhlasan demi jannatihi
Tetaplah tundukkan hati dan pikiran
Bersihkan jiwa dan perasaan
Saling memahami dan memaafkan
Bersama jalini sila ukhuah sesuai aturan
Aturan Allah itu yang utama
Singkirkan semua yang menjadi penyakit hati
Agar mudah memahami seluruh syariat-Nya
Untuk meraih kebahagiaan hakiki
Ramadan ya Ramadan
Rasa inginkan selamanya Ramadan
Ya Allah, pertemukanlah kami di Ramadan yang akan datang
Sedih hati Ramadan akan menghilang[]
Photo : Unsplash
Ramadan memang bulan yang dirindukan...