Cerita disampaikan dalam bahasa yang sederhana, cerita-cerita yang menyajikan informasi berdasarkan fakta dalam bentuk kisah nonfiksi. Kisah-kisah dalam buku ini juga menampilkan istilah-istilah bahasa asing, yang tentu saja akan menambah khazanah pengetahuan anak.
Judul Buku : Jejak Muslim di Lima Benua
Penulis : Nazra Devi, dkk
Penerbit : Wonderland Publisher
Tahun Terbit : Mei, 2021
ISBN : 978-623-6274-05-7
Peresensi : Titin Mulyaningsih
NarasiPost.Com-Islam merupakan salah satu agama besar di dunia. Perkembangan Islam di dunia begitu pesat. Islam ada hampir di semua negara. Agama Islam pertama kali ada di belahan dunia Arab. Persebaran agama Islam dapat diketahui dari jejak-jejak yang ditinggalkannya. Baik berupa ajaran maupun benda-benda atau artefak.
Buku ini menceritakan tentang sejarah awal persebaran Islam di berbagai benua. Lewat buku ini anak diajak jalan-jalan dari satu negara ke negara lain untuk menemukan sejarah maupun jejak agama Islam. Berisi kisah bagaimana Islam ditegakkan di negara-negara yang mayoritas nonMuslim. Setiap benua diwakili oleh beberapa negara. Kisah tentang sejarah awal masuknya Islam di suatu negara, tempat-tempat wisata religi, bangunan peninggalan Islam hingga ragam kulinernya.
Bagian awal buku ini mengenalkan tiga masjid utama umat Islam. Pengenalan ini disertai gambar berwarna yang menarik bagi anak.
Kisah-kisah disajikan dalam cerita anak. Bagian pertama kisah Islam di Benua Asia. Diawali oleh negara Indonesia dengan cerita yang berjudul “Indonesia, Ayo Berdakwah!”. Kisah ini menceritakan masuknya Islam di Indonesia. Islam masuk ke Asia dibawa dari para pedagang Gujarat yang mendarat di Maluku. Kisah dilanjutkan cerita tentang Islam di negara Singapura.
Cerita kekhawatiran Uwais yang berkunjung ke negara Singapura yang bukan negara Islam. Uwais menanyakan keberadaan masjid dan bagaimana menemukan makanan halal di negara tersebut. Namun, ternyata pemerintah Singapura sangat terbuka dan menerima dengan baik kaum muslimin di negaranya. Alhamdulillah, di negara dengan Muslim minoritas (14% dari populasi) ini, Allah memberikan banyak kemudahan baik dari segi ibadah hingga makanan halal (hal. 8).
Kisah lain dari Benua Amerika, salah satunya disajikan cerita dengan judul Jejak Warisan Arab di Meksiko. Tokoh cerita merupakan seorang anak bernama Alejandro Ibraheem, mualaf yang tinggal di Chiapas, Meksiko. Alejandro mengisahkan masuknya Islam di Meksiko dan peninggalannya.
Kisah Benua Eropa menyajikan sepuluh cerita, antara lain Misteri Koin Raja Offa, Jejak Islam di Negeri Van Oranje, Muslim Tatar dan Finlandia, dan Jejak Islam di Jerman. Dari Benua Afrika menyajikan cerita Al-Qarawiyyin, Universitas Tertua, Perkembangan Islam di Benin, Menyusuri Warisan Peradaban Islam Di Afrika Selatan, dan Mutiara Peradaban Islam di Mesir.
Benua Oseania menyajikan dua cerita yang berjudul Indahnya Dakwah Islam di Selandia Baru dan Pelaut Indonesia Turut Sebarkan Islam di Australia.
Cerita disampaikan dalam bahasa yang sederhana, cerita-cerita yang menyajikan informasi berdasarkan fakta dalam bentuk kisah nonfiksi. Kisah-kisah dalam buku ini juga menampilkan istilah-istilah bahasa asing, yang tentu saja akan menambah khazanah pengetahuan anak. Wawasan keislaman dikenalkan dengan format cerita anak, sehingga anak tidak merasa sedang belajar sejarah.
Buku ini bisa menjadi pilihan ayah bunda untuk mempelajari sejarah Islam bagi anak. Wawasan keislaman ditampilkan dalam cerita yang membuat anak tidak merasa digurui teori semata. Selain itu, buku ini dilengkapi lembar aktivitas anak yang menarik. Cerita yang dibawakan mengajak anak bisa merasakan pengalaman berinteraksi dan mengenal Islam lebih jauh. Buku ini semakin menarik dengan adanya beberapa halaman yang berwarna-warni.