Judul : Rahasia Kecerdasan Yahudi
Pengarang : A. Maheswara
Penerbit : Pinus
Jumlah Halaman : 161 halaman
Peresensi : Ong Hwei Fang
NarasiPost.Com — Yahudi kini telah menguasai berbagai lini penting di dunia. Kebijakan-kebijakan strategis negara adikuasa tidak lepas dari pengaruh lobi-lobi Yahudi. Di bidang media, para petingginya dikuasai Yahudi, berapa diantaranya; kantor berita Reuters, Assosiated press, United Press Internasional, dan jaringan TV dunia.
Bahkan hanya dengan 25 persen wartawan Yahudi di Washington dan New York, mampu menciptakan citra negatif dan sangat mudah mematahkan lawan yang tidak disukai. Hollywood sendiri didirikan oleh Adolf Zuckjor bersaudara dan Samuel Goldwyn Meyer (MGM) yang notabene orang Yahudi.
Dalam prestasi dunia, 12 persen hadiah Nobel fisika, kimia, kedokteran jatuh ke tangan Yahudi. Bahkan konsep bank sentral, uang kertas, kapitalisme, komunisme, dan memperdagangkan kembali barang-barang bekas adalah ide Yahudi untuk menciptakan kekuatan ekonomi yang menggurita.
Buku ini membahas kelihaian Yahudi dalam berpikir dan bersiasat sehingga diketahui hingga kini masih menjadi penguasa raksasa dunia. Terlepas dari cara-cara picik dan licik dalam perolehannya, namun buku ini tidak saya sarankan untuk dibeli, kecuali anda penggemar komparasi buku-buku non mabda'i.
Bagi penulis, buku ini memperlihatkan bagaimana Yahudi eksis hingga kini, dengan berbagai taktiknya hingga Palestina awet terjajah. Bukti bahwa mereka tidak tidur untuk menghabisi peradaban Islam hingga terburai sampai akarnya. Maka, tidak ada kata lelah dalam menembakkan peluru dakwah. Kita sedang berperang kawan! Jangan menutup mata dan menganggap baik-baik saja hanya karena kita belum terjajah fisik seperti saudara muslim kita di tanah Suriah, Palestina, dan wilayah jajahan Yahudi lainnya.
Penulis mengutip protokol Zion yang ketujuh belas, yakni "Kita telah lama menjaga dengan hati-hati upaya mendiskreditkan para rohaniawan non Yahudi dalam rangka menghancurkan misi mereka, yang pada saat ini dapat secara serius menghalangi misi kita. Pengaruh mereka atas masyarakat mereka terus berkurang dari hari ke hari. Kebebasan yang bebas dari paham agama telah dikumandangkan dimana-mana. Tinggal masalah waktu maka agama-agama itu akan bertumbangan".
Tak perlu berlama-lama membaca review ini, tapi jadikan lecutan agar kita semakin kokoh berada di jalur dakwah. Membangkitkan kembali Islam seperti masa kejayaannya. Hanya itulah perisai yang mampu menyelesaikan urusan dunia. Mereka tak tidur untuk terus menghancur, maka dari sekarang siapkan tekad dan amunisi yang lebih dahsyat lagi untuk bertempur! Wallahu a'lam.
___________
Disclaimer: Www.NarasiPost.Com adalah wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya. NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan Anda ke email [email protected]
