Demokrasi Wakili Suara Rakyat, Ilusi

Hal ini sebenarnya tidaklah aneh dikarenakan di dalam demokrasi kekuasaan adalah alat untuk memuluskan kepentingan individu atau kelompok tertentu. Yang akhirnya melahirkan kekuasaan yang anti kritik dan berusaha mempertahankan kekuasaannya dengan cara–cara yang buruk.


Oleh: Nurmila, S.Pd

NarasiPost.com -- Pengamat politik Universitas Paramadina, Ahmad Khoirul Umam mengungkapkan bahwa ada 3 indikator yang bisa mengonfirmasi ragam tudingan publik bahwa rezim Jokowi identik dengan Orba, yang pertama pembatasan kebebasan sipil. "Karena saya dengar media yang sengaja ditahan dalam arti membatasi pemberitaan dan sebagainya," kata Khoirul kepada CNN Indonesia.

Yang kedua menurut Khoirul, bisa dilihat dari cara pemerintah memanfaatkan aparat penegak hukum untuk menciptakan stabilitas keamanan dan politik, menurutnya ini telah terkonfirmasi oleh sejumlah elemen masyarakat sipil. "Memang bias, tapi faktanya dikonfirmasi oleh teman masyarakat sipil di NGO, media, dan salah satu media massa cukup klir memberikan penjelasan itu bagaimana aparat penegak hukum dimanfaatkan," kata Direktur Eksekutif Romeo-Strategic Research and Consulting itu.

Indikator terakhir, menurut Khoirul, terlihat dari 'perselingkuhan' antara kekuatan bisnis dan kekuasaan yang semakin vulgar terjadi. Menurutnya, perselingkuhan itu telah terlihat terjadi sejak pengesahan revisi UU KPK hingga pengesahan UU Minerba dan UU Ciptaker (CNN Indonesia, 22/10/2020).

Hal ini sebenarnya tidaklah aneh dikarenakan di dalam demokrasi kekuasaan adalah alat untuk memuluskan kepentingan individu atau kelompok tertentu. Yang akhirnya melahirkan kekuasaan yang anti kritik dan berusaha mempertahankan kekuasaannya dengan cara–cara yang buruk.  

Berbeda dengan sistem negara khilafah yang kepemimpinannya berdasarkan aqidah Islam, di dalam sistem Khilafah pemimpinnya yang disebut khalifah merupakan wakil umat untuk melaksanakan hukum syariah. Rakyat memiliki hak untuk mengkritik setiap kebijakan khalifah yang menzalimi rakyat.

Di dalam sistem negara Khilafah mengkritik atau muhasabah kepada penguasa adalah bagian dari syariah Islam, karena muhasabah adalah bagian dari dakwah, sehingga pemimpin yang mengaku Muslim tak akan merasa terancam dengan muhasabah yang ditujukan padanya karena itu semata–mata untuk kebaikan si pemimpin dalam mengemban amanah yang diberikan kepadanya. Wallahu a'lam bisshawab.[]

Picture Source by Bing Images

Disclaimer: Www.NarasiPost.Com adalah wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya. NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected].

Disclaimer

Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya.  NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected]

Previous
Ilusi Toleransi dalam Demokrasi
Next
Boikot Sekularisme!
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
bubblemenu-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram