Lawan Futurmu

Perjalanan ini masih jauh
Banyak jarak yang harus ditempuh
Jangan biarkan futur berlabuh
Genderang perang harus tetap tertabuh


Oleh: Bunda FaHsan

NarasiPost.com - Saat sebersit rasa menyapa
Ketika lelah menyergap dan mendera
Letih memeluk raga
Bersemayam dalam jiwa

Sekuat tenaga terus menapaki
Walaupun jatuh berkali-kali
Terus berkata hati nurani
Ini hanyalah ujian diri
Yang menggoyang ketetapan hati

Namun, ini tak akan mudah
Semakin tinggi mendaki, semakin goyah
Ia menghujam dan menusuk, rasa jengah
Membuat diri kembali pongah

Remahan rasa bahagia, secuil nikmat
Ternyata adalah maksiat
Terus membuat tersesat
Menyeret langkah dalam jerat

Maka, jika tak bisa berpaling
Akan hanyut terombang-ambing
Laksana potongan puing
Terperosok jatuh ke dalam tebing

Lirih hati berkata untuk melawan semua itu
Bangkitlah, musuh sebenarnya adalah nafsu
Lawan … lepaskan kekang yang merengkuh
Buang jauh rasa angkuh

Perjalanan ini masih jauh
Banyak jarak yang harus ditempuh
Jangan biarkan futur berlabuh
Genderang perang harus tetap tertabuh

Ingatlah tujuan awal
Untuk apa kita beramal
Tetapkan langkah kepada-Nya
Hanya berharap keridaan-Nya

Tahanlah … ada waktunya kita kan kembali
Memasuki kehidupan yang abadi
Kini beramal salehlah dan menempa diri
Demi menjemput kebahagiaan yang hakik

Picture Source by Google


Disclaimer: Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya. NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected]

Disclaimer

Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya.  NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected]

Previous
Cinta di Ujung Waktu
Next
Paradoks Cinta dan Benci Produk Luar Negeri
0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
bubblemenu-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram