Solar Maximum dan Dampaknya bagi Bumi

Solar Maximum dan Dampaknya bagi bumi

Solar maximum yang membawa badai matahari sekaligus aurora yang indah menunjukkan sungguh menakjubkannya Allah dalam penciptaan.

Oleh. Deena Noor
(Tim Penulis Inti NarasiPost.Com)

NarasiPost.Com-Solar maximum sedang berlangsung saat ini. Siklus maksimum pada matahari ini diperkirakan akan berlangsung hingga tahun depan. 

Prediksi tersebut dikeluarkan oleh para peneliti dari Badan Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA), Lembaga Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat, dan Panel Prediksi Siklus Matahari. Mereka telah memperkirakan bahwa solar maximum akan terjadi pada rentang Januari hingga Oktober 2024 ini. Solar maximum biasanya ditandai dengan meningkatnya jumlah bintik matahari dan aktivitasnya. NASA bersama NOAA melacak jumlah bintik matahari untuk menentukan dan memprediksi kemajuan siklus. (cnnindonesia.com, 19/10/2024)

Sebenarnya apa itu solar maximum pada matahari? Dampak apa yang ditimbulkan solar maximum bagi bumi?

Solar Maximum

Matahari yang selama ini kita lihat tampak tenang meski kadang garang, ternyata juga memiliki siklusnya sendiri. Siklus ini terjadi ketika matahari bertransisi dari aktivitas magnetik rendah dan tinggi. Medan magnet mataharilah yang mendorong terjadinya siklus ini.

Fenomena siklus matahari mencapai puncaknya inilah yang dinamakan solar maximum. Siklus matahari yang demikian berulang setiap 11 tahun sekali. Pada fase ini, medan magnet matahari seperti bola karet gelang yang dililitkan dengan kencang hingga akhirnya putus dan terbalik sepenuhnya. Medan magnet matahari berubah, yang mana kutub utara menjadi kutub selatan dan sebaliknya.

Menjelang pembalikan yang sangat besar tersebut, yakni sebelum medan magnet berubah, matahari meningkatkan aktivitasnya. Peningkatan aktivitas ini ditandai dengan memuntahkan gumpalan plasma yang berapi-api, menumbuhkan bintik-bintik gelap seukuran planet, dan memancarkan aliran radiasi yang kuat.

Perubahan pada medan magnet matahari tersebut memengaruhi aktivitas di permukaan seperti munculnya bintik matahari. Bintik matahari merupakan area di permukaan matahari yang lebih dingin dan gelap dibandingkan area sekitarnya. Munculnya bintik matahari menjadi indikator aktivitas matahari pada solar maximum.

Dampak Solar Maximum

Matahari merupakan bagian penting dalam tata surya kita. Aktivitas yang terjadi pada matahari tentu saja memberi dampak luas. Sekecil apa pun perubahan atau pergerakan pada matahari akan membawa pengaruh. Begitu pula ketika matahari berada dalam fase puncak siklusnya atau solar maximum juga pasti berpengaruh pada bumi dan manusianya.

Aktivitas matahari dimulai dari gerakan ‘mengaduk’ plasma di dalam matahari. Aktivitas ini menciptakan dan mengubah medan magnet matahari. Kekuatan medan magnet matahari mencapai puncaknya selama periode solar maximum. Ini kemudian menghasilkan peningkatan seperti semburan matahari dan lontaran massa koronal.

Letusan medan magnet matahari dan materialnya memicu badai geomagnetik. Fenomena ini juga akan memperlihatkan lebih banyak semburan partikel berenergi sangat tinggi yang bergerak menuju bumi. Semburan ini bisa sampai 4 kali lebih besar dan banyak.

Selama solar maximum berlangsung, intensitas badai matahari meningkat. Partikel yang dibawa semburan matahari tersebut merupakan radiasi yang berbahaya. Berikut ini adalah dampak dari solar maximum:

  • Gangguan Komunikasi dan Satelit

Suar matahari dan aktivitas matahari lainnya selama solar maximum akan melepaskan partikel berenergi tinggi dan radiasi elektromagnetik. Partikel-partikel ini mengganggu komunikasi radio dan operasi satelit. Sistem navigasi GPS juga ikut terganggu. Pesawat yang terbang di dekat kutub juga dapat mengalami masalah komunikasi.

  • Ketidakstabilan Jaringan Listrik

Aktivitas matahari yang intens dapat memicu badai geomagnetik di bumi. Ketika badai mengenai jaringan listrik, maka akan menyebabkan fluktuasi arus listrik yang berpotensi menyebabkan pemadaman listrik. Operator jaringan listrik bisa memantau cuaca antariksa secara ketat selama periode solar maximum guna mengurangi dampaknya.

  • Dampak terhadap Pesawat Luar Angkasa dan Astronaut

Suar matahari memancarkan radiasi yang dapat membahayakan astronaut dan peralatan elektronik pesawat luar angkasa yang sensitif. Karena itu, tindakan pencegahan ekstra untuk melindungi astronaut dan pesawat luar angkasa dapat dilakukan dengan memantau aktivitas matahari dan menerapkan protokol kesehatan.

Solar Maximum dan Aurora

Dampak nyata lain dari solar maximum adalah akan sering terjadi peristiwa cuaca. Aktivitas maksimal pada matahari di fase ini akan memicu peningkatan visibilitas aurora. Kita akan lebih sering melihat fenomena aurora di langit. Contohnya yang terjadi pada Mei lalu ketika terdapat serangkaian semburan matahari dan lontaran massa korona (CME) meluncurkan awan partikel dan medan magnet ke arah bumi. Peristiwa ini memicu badai geomagnetik terkuat di bumi dalam dua dekade terakhir dan memperlihatkan aurora terkuat yang pernah tercatat selama 600 tahun terakhir. (cnnindonesia.com, 19/10/2024)

Aurora terjadi ketika partikel energik dari matahari menghantam dan berinteraksi dengan atmosfer bagian atas bumi. Warna aurora bergantung pada bahan kimia apa yang ditabrak oleh partikel di atmosfer bumi. Warna merah dihasilkan dari tumbukan dengan molekul nitrogen dan warna hijau dihasilkan oleh molekul oksigen.

Meningkatnya aktivitas matahari selama periode solar maximum ternyata membawa pertunjukan cahaya yang menakjubkan di wilayah kutub. Inilah saatnya kita bisa lebih sering melihat Aurora Borealis (Cahaya Utara) di belahan bumi utara dan Aurora Australis (Cahaya Selatan) di belahan bumi selatan.

Fenomena munculnya aurora ini mungkin bisa dibilang sebagai keindahan bersamaan dengan badai matahari yang menerjang bumi.

Tanda Kekuasaan-Nya

Solar maximum merupakan fenomena alam yang memperlihatkan betapa luar biasanya ciptaan Allah Swt. Matahari yang begitu penting bagi manusia dan seluruh alam semesta. Allah ciptakan matahari sebagai sumber cahaya dan kehidupan. Dengan adanya matahari, kita juga bisa mengetahui dan menentukan waktu untuk salat. Yang paling utama adalah matahari menjadi tanda kekuasaan Allah Swt. sebagaimana yang dinyatakan dalam surah Yunus ayat 5:

هُوَ ٱلَّذِى جَعَلَ ٱلشَّمْسَ ضِيَآءً وَٱلْقَمَرَ نُورًا وَقَدَّرَهُۥ مَنَازِلَ لِتَعْلَمُوا۟ عَدَدَ ٱلسِّنِينَ وَٱلْحِسَابَ ۚ مَا خَلَقَ ٱللَّهُ ذَٰلِكَ إِلَّا بِٱلْحَقِّ ۚ يُفَصِّلُ ٱلْءَايَٰتِ لِقَوْمٍ يَعْلَمُونَ

“Dialah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah (tempat-tempat) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu melainkan dengan hak. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada orang-orang yang mengetahui.”

Matahari yang begitu besar dengan segala aktivitasnya tak mungkin bisa sendiri tanpa ada yang menggerakkan. Siklus maksimum matahari yang berulang setiap 11 tahun sekali misalnya, sungguh menjadi bukti adanya Sang Maha Kuasa yang mengaturnya.

Solar maximum yang membawa badai matahari sekaligus aurora yang indah menunjukkan sungguh menakjubkannya Allah dalam penciptaan. Dia seimbangkan antara kedahsyatan badai dengan keindahan aurora. Dia perlihatkan betapa mudah bagi-Nya dalam menjadikan itu semua.

Solar maximum menjadi salah satu fenomena alam yang berada di luar jangkauan manusia. Manusia tidak bisa mencegah terjadinya itu. Belum ada alat atau cara untuk menghentikannya. Manusia hanya bisa meminimalkan dampak buruk yang diakibatkan dari siklus solar maximum.

Ia menjadi pengingat bahwa manusia sangatlah kecil di alam semesta ini, apalagi di hadapan Sang Pencipta. Karena itulah, sudah seharusnya manusia tunduk pada aturan Allah semata. Jangan berbuat sesuatu yang bertentangan dengan ketentuan-Nya. Cukup ikuti saja perintah-Nya dan tinggalkan semua yang dilarang-Nya.

Banyak hikmah dan pelajaran yang didapatkan dari alam dengan segala fenomenanya. Hanya mereka yang mau berpikir dan merenung yang dapat mengambil kebaikan dari setiap kejadian.

Wallahu a’lam bish-shawaab []

Disclaimer

Www.NarasiPost.Com adalah media independent tanpa teraliansi dari siapapun dan sebagai wadah bagi para penulis untuk berkumpul dan berbagi karya.  NarasiPost.Com melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda. Tulisan yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain. Pertanggungjawaban semua konten yang dikirim sepenuhnya ada pada pengirim tulisan/penulis, bukan Www.NarasiPost.Com. Silakan mengirimkan tulisan anda ke email [email protected]

Tim Penulis Inti NarasiPost.Com
Deena Noor Tim Penulis Inti NarasiPost.Com
Previous
Saat Anak Tantrum
Next
Listrik Padam, Krisis Energi Menghantam Kuba
5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

7 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
Firda Umayah
Firda Umayah
2 days ago

Tulisannya keren. Barakallah untuk mbak Deena

Mimy muthmainnah
Mimy muthmainnah
2 days ago

Masyaallah tabarakallah baru tahu ttg Solar Maksimum...benda langit dan fenomena alam sbg bukti bahwa alam semesta ada yang mengendalikannya yaitu Allah. Semoga dg melihat peristiwa itu semakin meningkatkan keimanan setiap diri. Amin

Keren Mb Dina naskahnya. Suka bacanya.

Deena
Deena
2 days ago

Jazakillah khoir NP

Atien
Atien
2 days ago

Masyaallah. Baru tahu kalau ada peristiwa solar maximum pada matahari. Hal itu merupakan bukti betapa kekuasaan Sang Pencipta meliputi seluruh alam semesta. Barakallah mba @Dina

Deena
Deena
Reply to  Atien
2 days ago

Wa fiik barakallah..

Terima kasih mbak Atien sudah mampir..

Netty
Netty
2 days ago

Baarakallahu fiik mbak. Kereeeen selalu naskahnya

Deena
Deena
Reply to  Netty
2 days ago

Alhamdulillah..

Thank you sudah mampir dimari..

bubblemenu-circle
linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram