Risiko Fatal Jatuh di Kamar Mandi

Pada umumnya, lantai dan dinding kamar mandi sangat sering basah sehingga sangat rawan bagi kita untuk terpeleset akibat licin, terutama bagi kaum lansia yang sering kali mengalaminya.

Oleh. Nur Hajrah MS
(Kontributor NarasiPost.Com)

NarasiPost.Com-Sobat Konapost, kalian pasti sering mendengar kabar seseorang terjatuh di kamar mandi. Entah kejadian itu menimpa teman kita, tetangga, keluarga, atau mungkin diri kita sendiri pernah mengalaminya. Sudah banyak kasus terjadi, di mana seseorang yang terjatuh di kamar mandi sampai mengalami stroke, pembuluh darah pecah, bahkan sampai menyebabkan kematian.

Berdasarkan data terakhir Centres for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (2018) mencatat bahwa, kejadian jatuh di rumah 80 persen terjadi di kamar mandi. Selain itu, setiap tahunnya tercatat sekitar 235.000 orang di atas usia 15 tahun, terpaksa dilarikan ke ruang gawat darurat akibat terjatuh di kamar mandi.

Lantas, mengapa jatuh di kamar mandi begitu fatal? Bahkan, beberapa bulan yang lalu sempat viral kasus meninggalnya Bintang Balqis akibat penganiayaan oleh seniornya di pondok pesantren tempat ia menuntut ilmu. Saking fatalnya dampak jatuh di kamar mandi, pihak ponpes menjadikan alasan tersebut sebagai penyebab kematian Bintang Balqis.

Faktor Penyebab Jatuh di Kamar Mandi

Kamar mandi selalu berhubungan dengan air dan sabun. Sehingga, meskipun ruangan ini sangat penting bagi kita, dalam waktu yang bersamaan ruangan ini pun bisa menjadi tempat yang paling berbahaya. Mengapa?

Pada umumnya, lantai dan dinding kamar mandi sangat sering basah sehingga sangat rawan bagi kita untuk terpeleset akibat licin, terutama bagi kaum lansia yang sering kali mengalaminya. Namun, di era modern saat ini masih banyak masyarakat yang mempercayai ketika seseorang terjatuh di kamar mandi itu berkaitan dengan hal mistis. Lantas, benarkah penyebab terjatuh di kamar mandi karena adanya gangguan mistis? Adakah penjelasan secara medis terkait hal ini?

Melansir dari DetikHealth.com, berdasarkan artikel ilmiah yang berjudul, "Circumstances and Outcomes of Falls Among High Risk Community Dwelling Older Adults". Oleh Judy Stevan dkk., ada tiga alasan yang menjadi penyebab mengapa seseorang bisa jatuh di kamar mandi sampai berdampak fatal.

Ketiganya, yakni:

Pertama, ukuran dan tata letak kamar mandi. Pada umumnya kamar mandi hanyalah ruangan kecil dan membuat gerakan menjadi terbatas. Sehingga sangat rawan terpeleset dan tidak dapat menghindari benturan ketika terjatuh. Apalagi kondisi lantai dan dinding kamar mandi yang sering basah mengakibatkan kondisinya jadi lebih licin.

Kedua, lingkungan kamar mandi. Di dalam kamar mandi biasanya terdapat toilet, baik itu toilet duduk maupun jongkok, bak air mandi, dll.. Semua peralatan ini memiliki permukaan yang keras dan tepian yang berundak serta membentuk sudut-sudut tertentu. Semua benda-benda ini sangat berisiko dan berbahaya jika seseorang terpeleset dan terbentur pada benda-benda tersebut.

Ketiga, risiko spesifik dari aktivitas di kamar mandi. Rutinitas di kamar mandi sangat memerlukan keseimbangan tubuh. Sayangnya, sering kali terjadi seseorang masuk dan atau keluar dari kamar mandi dengan terburu-buru. Akibatnya, berdampak pada kehilangan keseimbangan dan risiko terjatuh di kamar mandi jadi lebih besar.

Baca: Hidrokuinon dalam Skincare Muslimah Harus Waspada

Selain itu, Pusat Informasi Bioteknologi Nasional (NCBI) menambahkan, selain karena ketiga faktor tersebut ada pula penyebab lain yang bisa menyebabkan seseorang terjatuh di kamar mandi. Seperti, mabuk setelah mengonsumsi minuman beralkohol dan atau narkoba, gangguan neoromuskular, mengidap penyakit kardiovaskular, serta memiliki diabetes. Dokter Zicky Yombana, Sp.S dalam tayangan, "Hidup Sehat" TV One, pun pernah menjelaskan hal yang sama. Dokter Zicky juga menambahkan bahwa, jatuh di kamar mandi memang dapat menyebabkan strok. Namun pada faktanya, kasus yang sering terjadi saat seseorang terjatuh di kamar mandi adalah karena terserang strok terlebih dahulu. Bukan karena terjatuh sehingga terkena strok, apalagi di pagi hari tekanan darah biasanya cenderung meningkat. Waktu di mana banyak orang beraktivitas di kamar mandi seperti buang hajat, mandi, dll., sehingga begitu rawan terkena serangan strok.

Kamar Mandi dalam Islam

Secara umum kamar mandi adalah ruangan kecil yang ada di dalam dan atau di luar rumah sebagai tempat kita untuk membersihkan diri. Sedangkan dalam Islam, kamar mandi adalah salah satu tempat yang paling disenangi setan dan jin serta tempat yang kotor dan najis. Ketika iblis dihukum, iblis pun meminta tempat tinggal, Allah Swt. berfirman, "Rumahmu adalah kamar mandi atau jamban". (HR. Thabrani)

Itulah mengapa umat Islam diingatkan untuk tidak berlama-lama di dalam kamar mandi dan dilarang melakukan aktivitas ibadah di kamar mandi, termasuk menyebut nama dan membawa benda yang bertuliskan nama Allah Swt.

Selain itu, perlu kita ketahui ternyata kamar mandi adalah bagian dari peradaban Islam. Sekitar abad pertengahan, jauh sebelum bangsa Eropa mengenal kamar mandi yang bersih, ternyata umat Islam telah menjadi pelopor berdirinya kamar mandi umum maupun pribadi yang bersih serta menggunakan air. Pembangunan kamar mandi yang begitu pesat terjadi saat masa kekhalifahan Abbasiyah, di mana kekuasaan Islam ketika itu telah mencapai wilayah Spanyol dan Andalusia.

Khatimah

Islam adalah agama yang sempurna lagi paripurna, urusan masuk dalam kamar mandi pun Islam mengaturnya. Sebagai umat Islam kita harus menaati apa yang diperintahkan Allah Swt. dan menjadikan Rasulullah saw. sebagai teladan. Sebab apa yang diperintahkan Allah Swt. dan mengikuti apa yang Rasulullah lakukan pasti baik adanya. Bahkan, secara medis pun telah menjelaskan bahwa, tidak baik jika berlama-lama di dalam kamar mandi karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Misalnya, memainkan smartphone sambil buang hajat membuat seseorang menjadi berlama-lama di kamar mandi. Jika kebiasaan ini terlalu sering dilakukan maka bisa memicu munculnya ambeien.

Sebagai umat Islam, kita telah diajarkan bagaimana adab saat masuk, saat di dalam, maupun saat ke luar dari kamar mandi. Maka, penting bagi kita untuk mengamalkan apa yang telah Allah Swt. perintahkan, sebagai bentuk ketakwaan kita kepada Sang Pencipta. Walaupun sebagai umat Islam kita harus meyakini akan adanya qada dan qadar, terjatuh di kamar mandi adalah suatu yang terjadi di luar kendali kita. Namun, kita harus tetap berhati-hati saat masuk, saat di dalam dan saat keluar dari kamar mandi untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.

Wallahu a'lam bish-shawab. []