Nay Beiskara, Desainer Nomor Wahid NP

Nay Beiskara, saya mengagumi karya-karyamu. Terima kasih dari lubuk hati terdalam telah membuat buku solo saya menjadi sekeren itu.

Oleh. Bunga Padi
(Kontributor NarasiPost.Com)

NarasiPost.Com- Bismillah, saya akan mengulik kiprah salah satu Tim Redaksi yang kebagian amanah membuat desain-desain untuk cover buku dan berbagai flyer event maupun challenge. Siapakah ia? Yup, betul, ia adalah Nay Beiskara.

Ada pepatah mengatakan, sebelum kita berbincang lebih jauh dengan seseorang, ada baiknya kita perkenalan lebih dahulu. Pun dalam naskah saya ini. Saya ingin memperkenalkan secara singkat terlebih dahulu sang desainer andalan NP tersebut. Nama penanya adalah Nay Beiskara, sapaan akrabnya sehari-hari adalah Nay. Semua sahabat Konapost pun memanggilnya begitu. Ia kelahiran Jakarta dan merupakan ibu dari dua putra dan dua putri. Ia tinggal di lingkungan pondok pesantren.

Nay Beiskara mengenal dunia desain sejak masa kuliah tahun 2006. Awalnya ia belajar desain secara autodidak karena terinspirasi para sahabat istimewa yang lebih dahulu menekuni bidang ini. Seiring perjalanan waktu dan bergabungnya Nay Beiskara di Tim Redaksi NP menjadikan potensi dirinya makin ter-eksplore dan meroket di bawah bimbingan Mommy Andrea yang terkenal sebagai “Ibu Garang”. Psst, itu hanya istilah, aslinya beliau renyah di luar, lembut di dalam. Huwaa ….

Nay Beiskara memulai karirnya di dunia literasi sejak 2017 silam. Banyak jenis rubrik telah ditaklukkannya, seperti Opini, Family, Teenager, dan insyaallah akan terus bertambah.

Adapun karya tulisnya yang sudah terbit berbentuk buku antologi di antaranya berjudul, Kartini Tanpa Konde pada 2019, Pandemic Story pada 2021, Jejak Penakluk Aksara Mengguncang Nusantara pada 2022, Melukis Peradaban Lewat Aksar, pada 2022, Mengukir Asa untuk Perubahan pada 2022, dan masih banyak lagi. Nay Beiskara juga pernah menjadi pemenang di kategori rubrik Opini pada Challenge ke-3 NarasiPost.Com dengan judul My Perfect Baby is Not Perfect.

Menjadi Pemenang Challenge Quote

Sepengetahuanku, meski tidak produktif menulis setiap bulan di NP, ia tetap menulis hingga sekarang. Uniknya, begitu penanya telah panas kemudian menuntutnya menulis dan mengikuti sebuah challenge, langsung juara satu. Wow, keren ‘kan. Artinya kemampuan menulisnya memang tetap terasah dan terpelihara.

Bukti sahihnya saat ia memenangkan Kategori Quote pada Challenge Dawai Literasi periode 1-31 Desember 2023. Atas kemenangannya ini, Nay mengantongi reward berupa HP Samsung 128 GB + trofi + sertifikat + buku. Barakallahu fik, sebentuk apresiasi yang begitu membahagiakan buat Nay dan kita semua yang menyaksikannya.

Nay Beiskara, Desainer Nomor Wahid

Peran dan kontribusi Nay sebagai desainer di NP bukan kaleng-kaleng. Di bawah gemblengan Pemred yang sangat kuat mendidiknya, ia berhasil menjadi desainer andalan NP. Beberapa contoh buku yang cover-nya didesain oleh Nay Beiskara adalah Dear Foodies, Bait-Bait Cinta Keluarga Perindu Surga, Mutiara Inspirasi, Mengukir Asa untuk Perubahan, Miracle of Word, Senandung Kisah Pengukir Hikmah, dan masih banyak yang lainnya.

Sampai detik ini, Nay Beiskara tak pernah gagal dalam menelurkan desain hebatnya. Hampir semua cover dan flyer yang ada di NP adalah hasil sentuhan tangan dinginnya. Terkadang ia berkolaborasi duet dengan Pemred untuk menciptakan sebuah karya desain yang indah, berkarakteristik, dan megah. Kini telah banyak desainnya menghiasi buku-buku para penulis ideologis terbitan NP.

Desain Hibah sang Pemred

Jika memperhatikan cover atau flyer besutan Nay memang berbeda daripada cover umumnya. Ada kesan lebih mewah, elegan, berkarakter kuat, dan sebuah pesan yang ingin disampaikan lewat desain cover tersebut.  Dengan background bernuansa biru gelap atau warna hitam menambah elegan penampilannya. Namun, NP sendiri tidak membatasi warna, terbukti ada juga yang bernuansa hijau, ungu, serta biru muda, putih, dan jingga campur dalam cover-nya.

Awal Nay Beiskara menjadi desainer tak semudah membalik telapak tangan. Ada banyak batu sandungan yang harus dilaluinya. Namun, Nay pantang menyerah untuk terus mencoba. Jika mengikuti cerita dari Pemred, sudah banyak hasil editan cover atau flyer yang ditolak oleh Pemred untuk direvisi.

Ini karena cover yang diinginkan oleh Pemred harus benar-benar berkualitas, elegan, glamor, mewakili isi buku, dan sebagainya. Jadi bukan sekadar cover asal jadi, tetapi mampu memberikan jaminan kepuasan bagi yang menatapnya dan sang empunya buku atau yang order.

Peran Nay Beiskara Di Balik Megahnya Cover MOW

Alhamdulillah, bulan Juli 2023 lalu saya telah berhasil memiliki buku solo yang merupakan cita-cita awal sejak terjun ke dunia literasi. Sebelumnya banyak tawaran yang datang untuk bekerja sama menerbitkan buku saya. Namun, saya bergeming untuk berpindah hati dari niat semula, yakni ingin menerbitkan buku solo lewat NarasiPost Media Publisher. Tentu ada banyak alasan kuat memilih NP sebagai jalan melahirkan karya solo tersebut.

Di samping memang saya sebagai kontributor NP dan saya percaya NP bisa mewujudkan impian saya, kita semua tahu NP punya desainer mumpuni nan andal yang bisa memuaskan selera kita terkait cover buku yang akan diterbitkan. Siapa lagi kalau bukan Nay Beiskara si desainer nomor wahid?

Setelah segalanya didiskusikan dengan Pemred, dimulailah proyek bersejarah ini oleh pihak Tim Publisher NP.  Lahirlah cover dengan sentuhan background temaram gelap, ada kupu-kupu bernuansa biru dengan sinar di kedua sisi sayapnya, ada buku yang terbuka dengan semburan cahaya yang terang benderang. Tak lupa foto sang penulisnya diaplikasikan pada posisi sudut kiri bawah dengan sorot netra ke arah atas menambah kuat karakter pada ilustrasi cover tersebut.

Saat pertama melihat cover buku Miracle of Word (MOW) setelah dikirimkan oleh Pemred, saya terhenyak kaget. Masyaallah, wow, amazing, cover ini sangat keren, apa yang tampak telah mewakili karakter sang penulisnya.Belakangan saya mengetahui bahwa design cover buku Miracle of World (MOW) adalah hasil koloberasi apik antara pemred NP dan Nay Beiskara. Background image berasal dari pemred NP dan Nay Beiskara memberi sentuhan dalam tulisan dan pencahayaan serta tampilan penulisnya. Benar-benar elegan dan glamor.

Ucapan Terima Kasih

Sebagai orang yang pernah duduk bersama dengannya di Tim Inti NP. Nay Beiskara yang kukenal memang cenderung pendiam. Dia hanya akan hadir dan berbicara seperlunya. Namun begitu, dengan beragam talenta yang telah dimilikinya menjadikannya sosok wanita yang menginspirasi bagi kita semua, terutama saya pribadi.

Sejak awal berada di NP, banyak hal yang membuatku terinspirasi untuk terus belajar, termasuk desain. Jujur Nay, saya mengagumi karya-karyamu. Terima kasih setulusnya dari lubuk hati atas kebaikanmu ya telah membuat buku solo saya menjadi sekeren itu. Pada kesempatan ini saya mengucapkan jazakillahu khairan. Semoga Allah membalas kebaikanmu dengan balasan terbaik di akhirat kelak.

Saya sangat menghargai semua yang kamu ciptakan Nay. Kemurahan hatimu memberikan secercah harapan buat saya untuk berani mencoba desain.

Sekelumit Kritik dan Saran untuk Nay Beiskara

Jika boleh saya sedikit memberi kritik dan saran, sebaiknya pengaplikasian warna atau background lebih mendapat perhatian lagi karena pada cover buku True Medical dengan buku Miracle of Word sekilas tampak sama bila disandingkan. Saya juga baru tahu setelah beberapa orang teman berkunjung ke perpustakaan saya dan berkomentar tentang cover buku-buku itu. Afwan, ya, sekadar menyampaikan unek-unek mereka. Insyaallah Nay lapang dada ‘kan.

Sebetulnya desain Nay Beiskara sudah bagus, tetapi kita ‘kan enggak boleh berpuas diri dengan hasil yang ada. Semoga skill Nay makin terasah serta kreativitas makin berkembang dengan terus menciptakan gambar cover yang lebih menarik lagi, pemilihan warna yang tepat, menonjolkan sisi karakter penulis, dan objek pada cover agar makin memikat.

Oke, Nay, sahabat Konapost semua menyayangimu juga merindukanmu bila lama tak bersua. Jika berkenan, sesekali sapa dan bercengkerama bersama kami, ya. Don’t take too long mojok. Saya tahu kamu sibuk, tetapi izinkan rindu kami terobati dan kehangatan silah ukhuwah bergelora indah dengan hadirmu. Saya berharap dengan itu Allah melimpahkan rahmat dan keberkahan-Nya kepada kita semua. Amin.

Semangat Menebar Kebaikan

NP adalah wadah kita bertumbuh, belajar, menorehkan karya literasi, dan mengukir sejuta kreativitas. Dengan makin bersinarnya dirimu menjadikanmu dan kita semua tambah semangat mengunjungi website NarasiPost.Com untuk meninggalkan jejak komentar, like, dan menyebarluaskan naskah-naskah yang telah publish. Hal ini sebagai wujud peduli dan sayang kita kepada NP. Semoga dengan secuil amal kita, dakwah Islam kaffah makin menyebar ke seantero dunia dan menyentuh hati-hati yang merindukan kehidupan islami tegak kembali.

Insyaallah, tiada yang tak bernilai di hadapan-Nya. Semua kebaikanmu akan menjadi amal jariah yang pahalanya tiada terputus. Tetap semangat, ya, Nay untuk meraih rida-Nya. Selaras dengan sabda Rasulullah saw., “Barang siapa yang menunjukkan kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim).

Nay Beiskara, you take my breath away. I love you because of Allah.

Demikianlah, celotehku tentang sang desainer nomor wahid NP Nay Beiskara. Semoga kisahnya menginspirasi dan bermanfaat. Wallahua’lam bishawab. []

#MerakiLiterasiBatch2
#NarasiPost.Com
#MediaDakwah