“Jika iman dan tekad kuat telah terpahat
Dalam diri pejuang
Perlahan ambisi dunia kian memudar
Terus mencari jalan kebebasan
Agar terlepas dari lorong-lorong kotor kemunafikan”
Oleh. Bunga Padi
(Kontributor NarasiPost.Com)
NarasiPost.Com- Kawan …
Sang penyair berkata
Siapakah yang seluruh perbuatannya akan diridai
Cukuplah kemuliaan bagi seseorang jika aibnya bisa dihitung
Jika iman dan tekad kuat telah terpahat
Dalam diri pejuang
Perlahan ambisi dunia kian memudar
Terus mencari jalan kebebasan
Agar terlepas dari lorong-lorong kotor kemunafikan
Sang pujangga menoreh pena
Di atas dedaunan serta bilah bambu
Berharap menjadi jiwa yang suci
Bertiang pribadi yang luhur
Jadilah pendakwah Ilah
Bukan pendakwah hadiah
Jika nadi telah terpenjara titisan kasih-Nya
Rela berkorban apa saja
Hidup dan mati hanya untuk Dia
Penuh keyakinan tinggi akan pertolongan dan kemenangan
Tersematlah dalam Al-Imran ayat 126
“Sungguh kemenangan hanya datang dari sisi Allah Swt.
Yang Mahaperkasa lagi Mahabijaksana”
Pedang panjang miliknya
Meliuk indah merajai angkasa raya
Siap menebas jiwa-jiwa durjana
Memupus rantai-rantai keserakahan
Siap menghujam
Hingga nyawa musuh terlepas dari raga
Padamkan 25 pemberontakan
Di tahta Andalusia
Kemewahan istana tak melalaikan
Bersantai bukan tabiat sang politikus andal
Mengarungi lautan dengan gagah berani
Menghalau jangkar angkara
Menghidupkan kematian kota-kota
Dialah lelaki istimewa
Sang Elang Quraisy
Abdurrahman ibn Muawiyah
Kesatria cerdas penuh pesona
Keluasan ilmu penuh wibawa
Kuat tekad bak baja membara
Yang dicari-cari musuh keberadaan kepalanya
Di sudut-sudut kota dan desa
Apakah sang Elang mundur?
Tidak, sekali-kali tidak Kawan!
Ulama masyhur bertutur
Jika umat pegang teguh Islam
Kemenangan pasti datang
Tetapi, bila melepaskannya
Alamatlah kemenangan
Diambil alih yang paling kuat
Tidak, Kawan!
Ini tak boleh terjadi!
Zaman modern
Semua lakon dimainkan
Di panggung sandiwara
Perih nian netra menyaksikan
Nista terpampang
Tatkala umat meninggalkan misi utama
Menanggalkan petunjuk
Kemuliaan Al-Qur'an, sunah, ijtimak sahabat, dan qiyas
Padahal, penghiburan telah tertulis dalam kitab keramat
Nutrisi bergizi bagi otak merah
Tersurat dalam surah Al-Imran ayat 129
“Bila engkau beriman,
Janganlah bersedih hati
Sebab engkaulah yang paling tinggi derajatnya”
Firman-Nya …
Menegaskan dalam jalinan syair nan indah
Di surah Muhammad ayat 35
“Janganlah engkau lemah
Lalu meminta damai
Sedangkan engkau yang lebih unggul”
Sungguh hebat kepiawaian
Abdurrahman Al-Dakhil
Pemersatu panji-panji
Pemilik satu juta prajurit kavaleri
Peradaban gemilang Islam telah melukiskan
Dengan tinta emas kemuliaan
Yang tak ‘kan usang dimakan zaman
Elang Quraisy …
Sungguh kesatria teladan
Sejarah mengagumkan
Mendobrak kebatilan
Hingga tetes darah penghabisan
Tidakkah kita mengambil pelajaran?
Borneo, 14 September 2022[]
